Pelaksanaan Prosedur Penerimaan Tamu dan Keprotokolan Bidang Kesekretariatan di Dinas Pendidikan Kabupaten Probolinggo
Abstract
Aktivitas pelayanan tamu pada umumnya dilakukan di kantor. Tamu
Kantor adalah seseorang atau kelompok orang yang datang mengunjungi suatu
instansi atau perusahaan untuk kepentingan dinas, bisnis, atau pribadi.
Menerima dan melayani tamu merupakan hal yang sering harus diterima oleh
pimpinan, karena komunikasi secara tertulis seringkali perlu disertai dengan
komunikasi secara lisan, baik menggunakan alat maupun tidak.
Tata cara penerimaan tamu dalam suatu instansi, pada umumnya ada yang
ditangani langsung oleh tiap bagian dan ada pula yang ditangani secara
khusus. Walaupun dalam perusahaan itu ada penerimaan tamu secara khusus
melalui resepsionis yang menerima semua tamu yang berkunjung pada
perusahaan tersebut secara terpusat, tetapi setiap pegawai perlu memahami
tata cara menerima dan melayani tamu serta bertamu. Karena kesan pertama
bagi seorang tamu adalah pelayanan tamunya. Maka setiap tamu hendaknya
diberi suatu pelayanan yang sebaik-baiknya.
Penilaian tamu terhadap suatu instansi atau perusahaan ditentukan oleh
pelayanan penerimaan tamu sehingga etiket penerimaan tamu memerlukan
perhatian yang serius. Pelayanan penerimaan tamu terhadap suatu instansi
agar terlaksanakan dengan baik maka dibutuhkannya prosedur penerimaan
tamu dan keprotokolan. Prosedur kerja adalah rangkaian tata kerja yang
berkaitan satu sama lain sehingga menunjukkan adanya suatu urutan tahap
demi tahap serta jalan yang harus ditempuh dalam rangka penyelesaian suatu
bidang tugas. Prosedur kerja yang dibuat dengan tepat dapat dilakukan
standarisasi dan pengendalian kerja yang tepat, sehingga bermanfaat baik bagi
instansi maupun pihak yang berkepentingan.
Rangkaian prosedur yang dimiliki oleh perusahaan sebagai panduan untuk
mencapai suatu tujuan yaitu dilakukannya pembuatan rangkaian SOP
(Standard Operating Procedure). Keprotokolan merupakan serangkaian
kegiatan yang berkaitan dengan aturan yang meliputi tata tempat, tata upacara, dan tata penghormatan sebagai bentuk penghormatan kepada seseorang atau
sekelompok orang. Sedangkan tamu kantor adalah seseorang atau sekelompok
orang yang datang kesebuah perusahaan untuk kepentingan tertentu.
Mengingat keadaan Dinas Pendidikan Kabupaten Probolinggo mengenai
pelaksanaan prosedur penerimaan tamu dan keprotokolan terjadi
penyimpangan dan tidak dilakukan sesuai SOP untuk terwujudnya suatu
tujuan dan terciptanya kesan pertama yang di peroleh para tamu, diharapkan
fungsi terlaksanakannya prosedur penerimaan tamu dan keprotokolan tersebut
mampu menciptakan citra yang baik di kalangan masyarakat kepada Dinas
Pendidikan Kabupaten Probolinggo. Berdasarkan penjelasan di atas, maka
penulis tertarik untuk memilih judul “Pelaksanaan Prosedur Penerimaan Tamu
dan Keprotokolan Bidang Kesekretariatan di Dinas Kabupaten Probolinggo