Faktor Risiko yang Mempengaruhi Carpal Tunnel Syndrome pada Buruh Perempuan Gudang Tembakau Kecamatan Ajung Kabupaten Jember
Date
2019-06-29Author
AMALIA, Dasarina Rizqi
ASTUTI, Ida Srisurani Wiji
NURDIAN, Yudha
Metadata
Show full item recordAbstract
Carpal Tunnel Syndrome sangat sering dialami para pekerja yang aktivitas sehari-harinya selalu menggunakan
gerakan berulang pada pergelangan tangan. Carpal Tunnel Syndrome merupakan sindrom yang sebenarnya bisa
dicegah karena tidak ada faktor risiko yang tidak bisa diubah kecuali faktor usia. Penelitian sebelumnya
menunjukkan prevalensi cukup tinggi sekitar 42%-93% pada pekerja pabrik. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui faktor yang mempengaruhi terjadinya Carpal Tunnel Syndrome pada buruh perempuan gudang
tembakau. Jenis penelitian ini adalah analitik observasional dengan desain penelitian cross sectional yang
dilakukan pada 50 sampel yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Instrumen dalam penelitian ini berupa
kuesioner klinis untuk mendiagnosis CTS dan tes Phalen. Hasil uji korelasi Spearman didapatkan lama kerja
p=0,036, r=0,298 dan intensitas nyeri p= <0,01, r=0,635. Hal tersebut menunjukkan terdapat korelasi positif
dengan kekuatan korelasi sedang antara lama kerja dengan CTS dan korelasi kuat antara intensitas nyeri dengan
CTS.
Collections
- LSP-Jurnal Ilmiah Dosen [7301]