Implementasi Reposisi Green Economy : Peningkatan Kapasitas Usaha Rintisan Masyarakat Sekitar Taman Nasional Meru Betiri
Date
2022Author
PRABOWO, Rachmat Udhi
NAFI, Ahmad
RIDJAL, Julian Adam
Metadata
Show full item recordAbstract
Pembangunan ekonomi masyarakat berbasis wawasan lingkungan hidup merupakan konsep yang menjadi pondasi utama dari Green Economy. Konsep ini menjadi bagian dalam memberikan gambaran akan pentingnya terwujudnya hubungan yang harmonis antara manusia dan lingkungan. Upaya dalam memposisikan kembali Green Economy diharapkan mampu mencegah kegiatan eksploitasi alam yang tidak berkelanjutan. Jika implementasi konsep ini diterapkan dengan baik melalui kegiatan pemberdayaan masyarakat, maka berpeluang akan menunjang peningkatan ekonomi masyarakat. Desa Sanenrejo merupakan salah satu daerah yang bisa menjadi basis pengembangan wilayah yang menerapkan konsep Green Economy yang baik. Di Desa ini terdapat kelompok masyarakat yang bernama Betiri Sejahtera Lestari (BSL). Kelompok ini lahir dari inisiatif masyarakat desa dalam memberdayakan ekonomi masyarakat sekitar taman nasional meru betiri. Penelitian ini bertujuan mengetahui tingkat keuntungan usaha ayam petelur di Kelompok Masyarakat Betiri Sejahtera Lestari (BSL) di Desa Sanenrejo. Penelitian dimulai pada tanggal 15 September – 3 November 2021. Dalam penelitian ini menggunakan metode deskriptif dan analitik. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data kualitatif dan kuantitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik wawancara dan observasi. Analisa data yang digunakan adalah menggunakan Analisa Kelayakan Usaha melalui kriteria Net Cash Flow. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa Net benefit dapat ditingkatkan bila peternak menambah jumlah bibit ayam, menambah unit (petak) kandang, ataupun melakukan diversifikasi.
Collections
- LSP-Jurnal Ilmiah Dosen [7302]