Association Between Lighting Level to Subjective Complaints of Visual Fatigue on Operators in the Auto Welder Section
Date
2021-08-31Author
WIKURENDRA, Edza Aria
RABBANI, Muhammad Shafly
NURIKA, Globila
Metadata
Show full item recordAbstract
Pendahuluan: Intensitas cahaya yang baik sangat mempengaruhi mata, jika cahaya yang kurang otot mata harus
berkontraksi semaksimum mungkin untuk melihat objek atau sebaliknya, jika ini terjadi terus menerus dapat menyebabkan
kerusakan pada mata. Berdasarkan studi pendahuluan yang di lakukan, operator welder auto memiliki tugas untuk
mengamati hasil dari mesin welder auto untuk mengetahui kualitas welder, jenis pekerjaan ini merupakan pekerjaan
yang memerlukan ketelitian sehingga memerlukan intensitas pencahayaan yang baik. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui hubungan tingkat pencahayaan terhadap keluhan subjektif kelelahan mata pada operator di bagian welder
auto. Metode: Metode Penelitian yang di gunakan adalah kuantitatif, dengan pendekatan cross sectional dengan
metode observasional. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 18 responden dengan menggunakan teknik total sempling.
Instrumen yang digunakan yaitu kuesioner Visual Fatigue Index. penelitian ini menggunakan Uji statistik one sample T-test
untuk mengetahui hubungan variabel dependen dan independen. Hasil: Hasil hasil uji one sample T-test menunjukkan p
value=0.012 < α=0.05 hasil ini menunjukkan terdapat hubungan antara tingkat pencahayaan terhadap keluhan subjektif
kelelahan mata pada operator di bagian welder auta. Simpulan: Pada penelitian ini didapatkan tingkat pencahayaan
yang mayoritas tidak memenuhi standar memiliki hubungan dengan keluhan subyektif kelelahan mata pada operator di
bagian welder auto.
Collections
- LSP-Jurnal Ilmiah Dosen [7301]