Aplikasi Bacillus sp. dan Penambahan Pupuk Kotoran Ayam untuk Meningkatkan Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Seledri (Apium graveolens)
Abstract
Tanaman hortikultura memiliki prospek yang besar di masa yang akan datang karena lahan yang digunakan semakin sedikit dan pangsa pasar yang semakin meluas. Tujuan penelitian yang dilakukan adalah untuk menilai efektifitas interaksi antara bakteri bacillus sp. dan pupuk kandang kotoran ayam terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman seledri. Penelitian dilakukan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan faktor pertama adalah pemberian konsentrasi Bacillus sp. 0 Cfu/mL, 1011 Cfu/mL, 1012 Cfu/mL, 1013 Cfu/mL, dan 1014 Cfu/mL. Faktor kedua adalah pupuk kandang ayam dosis 0 ton/Ha, dosis 10 ton/Ha (10,4 gram), dosis 20 ton/Ha (20,8 gram), dan dosis 30 ton/Ha (31,2 gram). Parameter yang diamati adalah tinggi tanaman, jumlah tangkai daun, diameter batang, volume akar, jumlah anakan, berat basah, berat kering, dan kadar air. Hasil penelitian menunjukkan untuk faktor perlakuan pupuk kandang memberikan hasil yang berbeda nyata untuk semua variabel pengamatan. Faktor perlakuan bakteri bacillus sp. menunjukkan hasil yang berbeda nyata pada tinggi tanaman, diameter batang, berat basah, dan berat kering. Pupuk kandang ayam dengan dosis 20 ton/Ha memberikan hasil terbaik dengan nilai efektifitas 130,47 % dan pemberian bakteri Bacillus sp. dengan dosis 1012 Cfu/mL menghasilkan hasil yang paling baik dengan nilai efektifitas sebesar 83,79 %.
Collections
- UT-Faculty of Agriculture [4000]