• Login
    View Item 
    •   Home
    • DIPLOMA PROGRAMME PRACTICE REPORT (Laporan Diploma)
    • DP-Accounting
    • View Item
    •   Home
    • DIPLOMA PROGRAMME PRACTICE REPORT (Laporan Diploma)
    • DP-Accounting
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Prosedur Penerimaan dan Pengeluaran Kas pada UMKM Aslan Cell Jember

    Thumbnail
    View/Open
    Risa Ulfa - 180803104068.pdf (2.036Mb)
    Date
    2021-07-19
    Author
    ULFA, Risa
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Perusahaan yang bergerak di bidang dagang maupun jasa selalu bersangkutan dengan pengelolaan dan pengawasan aset. Karena aset merupakan bagian perusahaan yang sangat penting, dimana aset sebagai kekayaan atau harta yang dimiliki oleh perusahaan yang menunjang strategi perusahaan di masa depan yang berkelanjutan. Bahkan sebagian besar keberhasilan perusahaan untuk mempertahankan kelangsungan usahanya tergantung pada kemampuan menyediakan kas untuk memenuhi kewajiban finansial yang teratur. Agar tujuan perusahaan dapat tercapai diperlukan suatu prosedur dan sistem untuk dapat menjalankan dan mengendalikan segala sesuatu yang berkaitan dengan aktivitas aktivitas perusahaan supaya lebih baik. Salah satu aktivitas yang sering dilakukan adalah aktivitas kas. Terutama aktivitas yang berhubungan dengan penerimaan dan pengeluaran kas. Kas Meupakan peranan bagi suatu perusahaan, karena kas adalah alat pertukaran atau pembayaran yang siap dan bebas digunakan untuk membiayai hampir semua kegiatan transaksi dan mampu menjadi sumber dana bagi perusahaan pada saat aliran penerimaan dan pengeluaran kas berjalan dengan baik. Jika dengan adanya sistem alir kas yang baik, maka akan memberikan suatu jaringan berupa prosedur yang saling berhubungan yang dikembangkan sesuai dengan rencana perusahaan untuk melakukan aktivitas penerimaan dan pengeluaran kas perusahaan. Mengingat kas adalah aktivitas yang sangat mudah berubah dibandingkan dengan aktiva yang lain. Kas dilihat dari sifatnya merupakan aktiva yang paling lancar dan hampir setiap transaksi dengan pihak lain selalu mempengaruhi kas. Kas merupakan komponen penting dalam kelancaran jalannya kegiatan operasional perusahaan, selain itu kas juga merupakan sarana kepentingan yang mudah disalah gunakan oleh setiap perusahaan untuk melakukan penggelapan dana. Demikian juga suatu prosedur adalah operasi pencatatan yang berurutan yang biasanya menyangkut beberapa orang dalam satu atau beberapa bagian, guna menjamin kebenaran bukti-bukti suatu transaksi perusahaan yang berulang-ulang. Hal yang perlu diperhatikan dalam peranan sistem dan prosedur akuntansi oleh perusahaan adalah kesesuaian dan kecocokan antara prosedur dengan aktivitas penerimaan kas maupun pengeluaran kas. Keadaan ini akan mendorong suatu perusahaan untuk melakukan penataan pada prosedur akuntansi penerimaan kas yang meliputi aspek misalnya berasal dari sumber utama, yaitu penerimaan dari penjualan tunai. Selain juga prosedur akuntansi pengeluaran kas yang meliputi aspek yang berkaitan dengan pengeluaran pengeluaran untuk aktivitas operasional perusahaan dengan menggunakan uang tunai. Dengan adanya prosedur penerimaan dan pengeluaran kas ini dapat diketahui bagaimana pergerakan keluar masuknya uang kas, sehingga kontrol terhadap uang kas dapat berlangsung dengan baik. Sehingga pemeriksaan terhadap kas harus di lakukan setiap saat guna melihat apakah kas berjalan lancar atau adanya kesalahan dalam pencatatan baik kas yang masuk atau kas yang keluar. Hal tersebut yang menjadi dasar mengapa perlu dilakukan pemeriksaan serta pengawasan pada kas perusahaan yang perlu dilakukan setiap waktu agar tidak ada kesalahan dalam pencatatan. Dalam pelaksanaan yang terjadi pada UMKM Aslan Cell Jember penerimaan dari penjualan tunai barang dimana barang dijual secara langsung di outlet Aslan Cell Jember, namum pengeluaran kas bagian besar digunakan untuk pembelian persediaan barang. Sehingga pemeriksaan kas harus dilakukan setiap saat guna melihat apakah kas berjalan lancar atau adanya kesalahan dalam pencatatan baik kas yang masuk maupun kas keluar. Pemeriksaan terhadap kas perusahaan harus dilakukan setiap hari guna melihat ada kekeliriuan dalam pencatatatan atau tidak. Sehingga perlu diperhatikan terkait sistem dan prosedur dalam perusahaan apakah sudah sesuai dengan pencatatan penerimaan dan pengeluaran kas yang terjadi dalam perusahaan. Adapun beberapa faktor yang bisa berpengaruh terhadap kesalahan dalam pencatatatan, sebagai contoh semua bagian ikut andil dalam menangani penerimaan kas, hanya memiliki beberapa catatan akuntansi, kesalahan pencatatan dan ketidaksesuaian antara data yang dicatat dengan kenyataan yang terjadi dilapangan
    URI
    https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/109860
    Collections
    • DP-Accounting [660]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository