Hubungan antara Irrational Health Beliefs dan Strategi Koping pada Ibu Hamil Risiko Tinggi di Wilayah Kerja Puskesmas Bangkalan
Abstract
Kehamilan risiko tinggi merupakan suatu keadaan abnormal atau
menyimpang selama kehamilan yang dapat menimbulkan bahaya, kesakitan
hingga komplikasi serius bagi ibu dan bayi. Kehamilan risiko tinggi merupakan
kehamilan yang bersifat patologis yang dapat menyebabkan ibu hamil dan bayi
mengalami kesakitan atau meninggal. Ibu hamil yang tergolong risiko tinggi
antara lain usia ibu < 20 tahun atau > 35 tahun, ibu hamil dengan kekurangan
energy kronis, paritas lebih dari 4. Jarak antar kehamilan < 2 tahun, ibu hamil
menderita anemia, ibu hamil dengan preeklamsia, ibu hamil dengan penyakit
penyerta dan sebagainya. Dari segi psikologis ibu hamil dengan risiko tinggi
memiliki tingkat kekhawatiran yang lebih besar dikaitkan dengan rasa cemas akan
kondisi ibu dan janin. Salah satu cara menghadapi gangguan psikologis ialah
dengan memilih strategi koping yang tepat. Strategi koping pada tiap individu
akan berbeda-beda dipengaruhi oleh berbagai hal seperti karakteristik individu,
keterampilan koping serta dukungan sekitar. Keterampilan individu dalam
memilih strategi koping dipengaruhi oleh keyakinan yang dapat berisifat rasional
atau irrasional. Irrational health beliefs merupakan suatu pemikiran yang
pragmatis, kurang dukungan empiris serta bersifat negatif. Irrational health
beliefs ada karena tradisi serta kepercayaan yang telah diterima masyarakat
sebagai fakta atau kebiasaan yang akan berdampak pada konsep kesehatan serta
perawatan kesehatan yang buruk. Irrational health beliefs dapat memprediksi
bagaimana individu berespon secara emosional sehingga dapat dilihat terkait
strategi koping yang dipilih oleh individu baik itu problem focused coping,
emotional focused coping serta dysfunctional coping. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara irrational
health beliefs dan strategi koping pada ibu hamil risiko tinggi di wilayah kerja
Puskesmas Bangkalan. Desain penelitian yakni korelasional dengan pendekatan
cross sectional serta pengambilan sampel menggunakan teknik non-probabiltity
sampling dengan jenis purposive sampling, dimana total responden mencapai 60
orang menggunakan rumus Slovin. Instrumen dalam penelitian ini meliputi
kuisioner karakteristik demografi responden, kuisioner Irrational Health Beliefs
Scale (IHBS) serta kuisioner Brief Cope Inventory (BCI). Analisa bivariate dalam
penelitian ini menggunakan uji chi-square pearson dengan taraf signifikan 5 %
atau 0,05. Penelitian ini telah melalui tahap uji kelaikan etik dengan Nomor Uji
Etik 021/UN25.1.14/KEPK/2022 di Fakultas Keperawatan Universitas Jember.
Hasil dari penelitian menunjukkan jika tingkat irrational health beliefs
terbanyak berada dalam kategori sedang dengan persentase sebesar 38,3% atau 23
responden. Sementara itu, untuk variabel strategi koping didapatkan hasil jika
mayoritas responden yakni sebanyak 39 responden atau 65 % lebih cenderung
menggunakan Problem Focused Coping (PFC). Hasil uji chi-square menunjukkan
jika ada hubungan yang signifikan antara irrational health beliefs dan strategi
koping dengan p value = 0,03 dan koefisen korelasi (r) = -0.430. Dengan
demikian dapat diambil kesimpulan jika kekuatan korelasi dua variabel sedang
dengan arah korelasi bersifat negative, artinya semakin rendah tingkat irrational
health beliefs maka semakin banyak penggunaan problem focused coping (PFC).
Irrational Health Beliefs erat kaitannya dengan penilaian terhadap dirinya
sendiri serta informasi kesehatan yang didapat. Menurut Asfahi (2020) keyakinan
merupakan pemikiran yang menentukan bagaimana seseorang memberi makna
pada suatu kondisi untuk meregulasi kualitas dan kuantitas emosional serta
perilaku. Keyakinan ini memiliki peranan penting terhadap respon koping
individu dalam mengatasi gangguan emosional seperti stress, ansietas dan depresi.
Implikasi keperawatan yang dapat diterapkan dalam penelitian ini ialah dapat
dilakukannya suatu edukasi atau konseling mengenai keyakinan kesehatan yang
irasional serta intervensi keperawatan dalam peningkatan strategi koping.
Collections
- UT-Faculty of Nursing [1531]