• Login
    View Item 
    •   Home
    • LECTURER SCIENTIFIC PUBLICATION (Publikasi Ilmiah)
    • LSP-Jurnal Ilmiah Dosen
    • View Item
    •   Home
    • LECTURER SCIENTIFIC PUBLICATION (Publikasi Ilmiah)
    • LSP-Jurnal Ilmiah Dosen
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Optimasi kekilapan pada pengecatan pelat St37 dengan metode respon permukaan (Optimization of shine in St37 plate painting with the response surface method)

    Thumbnail
    View/Open
    F TEKNIK_MOCHAMMAD EDOWARD R_JURNAL_Optimasi kekilapan pada pengecatan pelat St37.pdf (806.3Kb)
    Date
    2019-08-01
    Author
    GUNA, Halmi Pawa
    DARSIN, Mahros
    ROSYADI, Ahmad Adib
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Pengecatan adalah proses pelapisan permukaan dengan pelapis berbentuk cair dengan tujuan untuk perlindungan dan keindahan. Untuk tujuan keindahan, salah satu tolak ukurnya adalah kekilapan yang dapat diukur dengan gloosimeter dalam satuan gloss unit (GU). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memeroleh nilai GU optimum dengan memvariasi parameter yang berpengaruh. Eksperimen dirancang dengan metode respon permukaan (RSM) dengan desain Box-Behnken tiga faktor dan masing-masing faktor tiga level. Faktor dan level tersebut adalah tekanan (3 bar, 4 bar dan 5 bar), diameter nozzle (1.2 mm, 1.3 mm dan 1.4 mm) dan suhu pengeringan pada oven pasca penegecatan (55 oC, 60 oC dan 65 oC). Masing-masing kombinasi parameter diulang tiga kali. Mesin cat tipe semprot digunakan dalam eksperimen ini pada material St37. Pengolahan data dengan Minitab 18 menunjukkan bahwa ketiga faktor yang berpengaruh terhadap kekilapan secara urut adalah tekanan, diameter nozzle dan suhu pengeringan. Nilai kekilapan tertinggi sebesar 50.9 GU dicapai pada kombinasi faktor tekanan 5 bar, diameter 1.3 mm dan suhu oven pengering dijaga pada 55oC. Sebaliknya dengan kombinasi tekanan 4 bar, diameter nozzle 1.3 mm dan suhu oven 65oC diperoleh kekilapan minimum serendah 22.7 GU. Analisis biaya menunjukkan bahwa biaya antara penelitian dan bengkel resmi menggunakan cat nitrocelullose memiliki selisih harga Rp. 205.908. Sedangkan perbandingan biaya dengan penggunaan cat polyurethane adalah Rp. 698.348. Dari selisih biaya dapat dilihat bahwa pelapisan dengan menggunakan cat polyurethane menghasilkan kualitas cat yang lebih baik serta nilai gloss unit lebih tinggi dibandingkan dengan penggunaan cat nitrocelullose. Jadi, semakin meningkat nilai gloss unit maka semakin banyak biaya produksi yang dibutuhkan.
    URI
    https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/109667
    Collections
    • LSP-Jurnal Ilmiah Dosen [7398]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository