Human Reliability Assessment menggunakan Modifikasi Metode SHERPA dan HEART (Studi pada Pekerjaan Pengelasan Conveyor Chute di Area Coal Handling PT. X)
Date
2020-03Author
WAFI, A’yun Hafisyah
HARTANTI, Ragil Ismi
INDRAYANI, Reny
Metadata
Show full item recordAbstract
Kecelakaan kerja dapat disebabkan oleh unsafe action atau human error. Human error dapat dicegah dengan mengukur keandalan manusia melalui pendekatan Human Reliabiility Assessment (HRA). Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif. Penelitian dilakukan pada 9 responden di PT. X. Data diperoleh dengan cara brainstorming, wawancara dan observasi. Data yang didapat dianalisis menggunakan modifikasi metode SHERPA dan HEART. Hasil penelitian menunjukkan terdapat 8 task dan 80 sub task pada pekerjaan pengelasan conveyor chute di area coal handling PT.X. Dari 54 human error yang diprediksi, terdapat 68 error mode dan yang terbanyak kategori A9 (operasi tidak lengkap) sebanyak 49 error mode. Sub task yang memiliki HEP tertinggi yaitu saat melakukan pengelasan dari dalam conveyor chute dengan nilai 0.9934, sedangkan sub task yang memiliki HEP terkecil yaitu memberikan stang las saat melakukan proses pengelasan baik dari dalam maupun dari luar conveyor chute dengan nilai 0.249. Task yang memiliki tingkat keandalan total (Rm) tinggi yaitu task identifikasi kebocoran dengan nilai 0,5781. Risiko dinilai dengan mengalikan likelihood, exposure dan consequence dengan hasil sebesar 29% yaitu risk level dengan kategori acceptable, sedangkan terendah risk level dengan kategori priority 1 sebesar 3%. Upaya pencegahan human error disusun berdasarkan HEP dan risk level baik secara subsitusi, teknis, administrasi dan APD.
Collections
- LSP-Jurnal Ilmiah Dosen [7295]