Pengaruh Model Project-Based Learning (PjBL) Berbasis Etnosains terhadap Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa Kelas V SDN Badean 1 Bondowoso
Abstract
Strategi pembelajaran di abad 21 yang menekankan pada kemampuan
berpikir kreatif siswa serta pembelajaran yang berpusat kepada siswa diperlukan
penggunaan model pembelajaran yang dapat memberikan peran aktif siswa dalam
berkreasi, dan membangun pengetahuannya sendiri melalui sebuah pengalaman
nyata dan pengintegrasian budaya lokal daerah ke dalam materi menggunakan
pendekatan etnosains. Model pembelajaran yang dapat digunakan yaitu model
pembelajaran project-based learning berbasis etnosains. Rumusan masalah dalam
penelitian ini yaitu “adakah pengaruh model project-based learning berbasis
etnosains terhadap kemampuan berpikir kreatif siswa kelas V SDN Badean 1
Bondowoso”. Tujuan pada penelitian ini yaitu untuk mengetahui ada atau
tidaknya pengaruh model project-based learning berbasis etnosains terhadap
kemampuan berpikir kreatif siswa kelas V SDN Badean 1 Bondowoso.
Penelitian ini dilaksanakan di SDN Badean 1 Bondowoso. Penelitian ini
menggunakan jenis penelitian quasi eksperimen dengan desain non equivalent
control group. Subjek yang digunakan pada penelitian ini yaiu siswa kelas VA
yang terdiri dari 37 siswa dan kelas VB yang terdiri dari 38 siswa. Sebelum
menentukan kelas eksperimen dan kelas kontrol dilakukan uji homogenitas
menggunakan data nilai PTS. Hasil uji homogenitas menunjukkan hasil yaitu
0,077 > 0,05. Berdasarkan data tersebut dapat disimpulkan bahwa kedua kelas
homogen dan selanjutnya dilakukan penetapan kelas eksperimen dan kelas kontrol
menggunakan teknik undian, diperoleh hasil yaitu kelas VA sebagai kelas
eksperimen dan kelas VB sebagai kelas kontrol. Berdasarkan hasil analisis data nilai siswa terlihat bahwa terdapat
perbedaan nilai pretest dan posttest pada kelas eksperimen dan kelas kontrol.
Berdasarkan hasil Uji - t diperoleh hasil thitung yaitu 8,209. Diketahui nilai ttabel
yaitu 1,993 hasil dari Uji - t membuktikan bahwa thitung ≥ ttabel yaitu 8,209 ≥ 1,993.
Sehingga Ha diterima yang menyatakan bahwa terdapat pengaruh model projectbased learning berbasis etnosains terhadap kemampuan berpikir kreatif siswa
kelas V dan H0 ditolak yang menyatakan bahwa tidak terdapat pengaruh model
project-based learning berbasis etnosains terhadap kemampuan berpikir kreatif
siswa kelas V. Disimpulkan bahwa terdapat pengaruh model project-based
learning berbasis etnosains terhadap kemampuan berpikir kreatif siswa kelas V
SDN Badean 1 Bondowoso. Dilakukan perhitungan keefektifan relatif (ER) dan
berdasarkan hasil tes yang diperoleh, dengan menerapkan model project-based
learning berbasis etnosains 17% lebih efektif dibandingkan dengan kelas kontrol
yang menggunakan model pembelajaran small group discussion.
Sehingga dapat disimpulkan model pembelajaran yang digunakan di kelas
eksperimen lebih baik dibandingkan dengan kelas kontrol dan dengan
menerapkan model project-based learning berbasis etnosains memberikan
pengaruh terhadap kemampuan berpikir kreatif siswa kelas V di SDN Badean 1
Bondowoso. Saran pada penelitian ini bagi guru yaitu hendaknya dapat mengelola
kelas agar pembelajaran kondusif dan efektif selama pelaksanaan proyek, selain
itu juga dapat memberikan apresiasi dari sebuah ide atau karya yang diciptakan
atau dikembangkan oleh siswa. Etnosains dapat diintegrasikan ke dalam model
pembelajaran dengan mengangkat kearifan lokal yang berbeda dengan daerah
lainnya. Bagi peneliti lain diharapkan juga dapat menggunakan bahan ajar seperti
media berbasis etnosains dalam menerapkan model pembelajaran agar nantinya
siswa dapat lebih tertarik untuk belajar, kemampuan berpikir kreatif siswa dapat
lebih meningkat, serta nantinya bisa mendalami dan menggali informasi mengenai
budaya lokal daerahnya sendiri.