Pengembangan Media Takidu Teka-Teki Dadu Terhadap Kecerdasan Intrapersonal Anak Kelompok a TK Dharma Wanita II Tempurejo, Jember
Abstract
Kecerdasan intrapersonal anak usia dini adalah kemampuan yang dimiliki
seorang anak dalam memahami atau mengenal diri sendiri mengenai kelebihan
maupun kelemahannya. Membangun anak agar memiliki kercerdasan intaperonal
tentunya tidak lepas dari penggunaan media pembelajaran. Tujuan dari
penggunaan media pembelajaran ini untuk mempermudah guru dalam
menyampaikan materi pembelajaran. Pada penelitian ini media yang digunakan
untuk menstimulus kecerdasan intrapersonal pada anak berupa media TAKIDU
(Teka-Teki Dadu).
Rumusan masalah pada penelitian ini adalah “Bagaimanakah proses dan
hasil dari pengembangan media TAKIDU (Teka-Teki Dadu) terhadap kecerdasan
intrapersonal anak usia 4-5 tahun di TK Dharma Wanita II Tempurejo, Jember?”.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendiskripsikan proses dan hasil
pengembangan media TAKIDU (Teka-Teki Dadu) terhadap kecerdasan
intrapersonal anak usia 4-5 tahun di TK Dharma Wanita II Tempurejo, Jember.
Penelitian ini merupakan penelitian dengan menggunakan model pengembangan
Borg and Gall. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini yaitu lembar
validasi, lembar observasi, dan lembar angket respon guru terhadap pembelajaran.
Penelitian pengembangan media pembelajaran TAKIDU (Teka-Teki
Dadu) ini terdapat beberapa langkah yang dilakukan, yaitu (1) mengidentifikasi
masalah; (2) mengumpulkan informasi; (3) mendesain produk; (4) validasi desain
produk; (5) revisi desain produk; (6) ujicoba produk; (7) revisi produk; (8) uji
coba pemakaian; (9) revisi produk; (10) produksi massal. Namun, tahapan dalam
penelitian pengembangan yang dilakukan, peneliti hanya meksanakan sampai
tahap kesembilan. Pada tahap produksi massal belum dapat terlaksana, peneliti
hanya memproduksi media pembelajaran TAKIDU sesuai permintaan sekolah.
Berdasarkan dari hasil penelitian pengembangan media TAKIDU (Teka Teki Dadu) yang telah dilakukan, maka dapat disimpulkan bahwa: (1)
pembelajaran dengan menggunakan media TAKIDU (Teka-Teki Dadu)
dikategorikan valid berdasarkan dari penilaian yang diberikan oleh validator ahli
dibidang media dan validator dari praktisi, (2) berdasarkan pembelajaran dengan
menggunakan media TAKIDU (Teka-Teki Dadu) dikategorikan efektif karena
aktivitas anak rata-rata menunjukkan nilai diatas 80, serta hasil ketercapaian
indikator kecerdasan intrapersonal yaitu 4,3 dengan interpretasi tinggi, dan (3)
pembelajaran dengan menggunakan media TAKIDU (Teka-Teki Dadu)
dikategorikan praktis karena aktivitas guru menunjukkan persentase diatas rata rata yaitu 90% dengan interpretasi baik. Respon guru juga positif ketika mengajar
menggunakan media teka-teki dadu ini anak lebih antusias dalam kegiatan
pembelajaran.
Saran dari penelitian pengembangan media TAKIDU (Teka-Teki Dadu)
yang telah dilaksanakan adalah media pembelajaran TAKIDU (Teka-Teki Dadu)
dapat menjadi salah satu masukan dalam mengembangkan kecerdasan
intrapersonal anak serta dapat menjadi bahan pertimbangan dalam membuat
media pembelajaran selanjutnya.