• Login
    View Item 
    •   Home
    • LECTURER SCIENTIFIC PUBLICATION (Publikasi Ilmiah)
    • LSP-Conference Proceeding
    • View Item
    •   Home
    • LECTURER SCIENTIFIC PUBLICATION (Publikasi Ilmiah)
    • LSP-Conference Proceeding
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Pemanenan Air Hujan Sebagai Upaya Pengurangan Limpasan Permukaan pada Kawasan Perkotaan

    Thumbnail
    View/Open
    TEKNIK_JURNAL_EntinHidayah_Pemanenan Air Hujan Sebagai Upaya Pengurangan Limpasan Permukaan pada Kawasan Perkotaan.pdf (747.6Kb)
    Date
    2022-01-11
    Author
    NAFIAH, Azizatun
    HIDAYAH, Entin
    WAHYONO, Retno Utami
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Banjir perkotaan di perumahan Muktisari biasanya terjadi secara berkala selama musim hujan. Topografi wilayah yang datar menjadi tantangan untuk mengurangi debit puncak pada saat terjadi hujan ektrem. Solusi dengan membuang air secepatnya ke sungai merupakan paradigma lama yang bertentangan dengan konsep drainase berkelanjutan. Sistem pemanenan air hujan merupakan salah satu alternatif untuk mengurang debit puncak dan terjadinya banjir. Studi ini mengkaji kelayakan sistem RWH pada skala terdistribusi di wilayah perkotaan yang tepatnya di perumahan Muktisari salah satu perumahan yang sering terjadi genangan banjir di kota Jember. Untuk pemodelan banjir, model pengelolaan air hujan (SWMM) digunakan dengan pembangunan low-impact development (LID) yaitu rain barrel sebagai tindakan pengurangan banjir. Evaluasi pemodelan banjir dengan membandingkan respon debit puncak sebelum dan sesudah menggunakan sistem pemanen hujan dengan menggunakan Storm Water Management Model (SWMM). Kinerja model dievaluasi dengan mengukur kedalaman genangan di dua lokasi saluran saat hujan terhadap hasil model dengan hujan sesaat. Koefisien korelasi masing-masing ditemukan 0,60 dan 0,80. Akhirnya, dengan menggunakan pemanenan air hujan, pengurangan luas banjir diperoleh sebesar 23.9%. Selain itu, studi menunjukkan bahwa 32,2%-95% daerah kedap air dapat menghasilkan potensi RWH tahunan sebesar 0,525 m3 dari luas atap meter persegi. Model tersebut dapat digunakan untuk pengambilan keputusan yang diperlukan untuk pengurangan banjir dan untuk membangun sistem RWH terdistribusi di wilayah studi.
    URI
    http://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/107205
    Collections
    • LSP-Conference Proceeding [1877]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository