dc.description.abstract | Tujuan penelitian ini yaitu membuktikan secara signifikan pengaruh secara
langsung kompensasi, motivasi dan lingkungan kerja terhadap efektivitas kerja
maupun pengaruh secara tidak langsung kompensasi, motivasi dan lingkungan
kerja terhadap efektivitas kerja melalui kepuasan kerja. Jenis penelitian ini
termasuk explanatorry research dengan pendekatan kuantitatif dan sampel
sebanyak 180 responden yaitu tenaga kependidikan kontrak kerja di UNEJ. Guna
menganalisis hubungan kausal antar variabel dan menguji hipotesis, maka alat
analisis yang digunakan adalah analisis model persamaan struktural (Structural
Equation Modeling, SEM).
Berdasarkan hasil analisis model persamaan (Structural Equation
Modeling, SEM) diketahui bahwa kompensasi berpengaruh positif dan signifikan
terhadap kepuasan kerja dengan jalur positif sebesar 0,412 dengan C.R sebesar
2,438 dan probabilitas (p) sebesar 0,017; kompensasi berpengaruh positif dan
signifikan terhadap efektivitas kerja dengan jalur positif sebesar 0,274 dengan C.R
sebesar 2,210 dan probabilitas (p) sebesar 0,026; motivasi berpengaruh positif dan
signifikan terhadap kepuasan kerja dengan jalur positif sebesar 0,489 dengan C.R
sebesar 2,658 dan probabilitas (p) sebesar 0,012; motivasi berpengaruh positif dan
signifikan terhadap efektivitas kerja dengan jalur positif sebesar 0,318 dengan C.R
sebesar 2,565 dan probabilitas (p) sebesar 0,014; lingkungan kerja berpengaruh
positif dan signifikan terhadap kepuasan kerja dengan jalur positif sebesar 0,546
dengan C.R sebesar 3,159 dan probabilitas (p) sebesar 0,005; lingkungan kerja
berpengaruh positif dan signifikan terhadap efektivitas kerja dengan jalur positif
sebesar 0,546 dengan C.R sebesar 4,105 dan probabilitas (p) sebesar 0,015;
kepuasan kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap efektivitas kerja
dengan jalur positif sebesar 0,097 dengan C.R sebesar 2,064 dan probabilitas (p)
sebesar 0,033. | en_US |