Show simple item record

dc.contributor.advisorMoen'im, Achmad marzuki
dc.contributor.authorMIASARI, Elly
dc.date.accessioned2016-05-16T07:47:12Z
dc.date.available2016-05-16T07:47:12Z
dc.date.issued2016-05-16
dc.identifier.nim981710101123
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/73997
dc.description.abstractKelapa merupakan salah satu komoditi rerekebunan yang penting di Indonesia. Berbagai kemajuan telah diperoleh dalam pengembangan kelapa dan berbagai manfaat telah dapat diwujudkan sebagai hasil upaya dari kegiatan tersebut. Rerdasarkan proses pembuatan minyak kelapa, dapat dibedakan menjadi dua macam, yaitu secara basah dengan menggunakan kelapa segar sebagat bahan baku dan proses kering dengan meoggunakan kopra sebagai bahan baku. Ada suatu cara yang lebih praktis dalam pembuatan minyak kelapa, yaitu secara fermentasi dengan menggunakan ragi. Dengun cara ini penggunaan bahan bakar dapat dihemat karena tanpa menggunakan pemanasan. Hasil dari minyak kelapa tersebut memiliki karakteristik yang berbeda dengan hasil kempaan kopra atau hasil pemanasan santan. Minyak kelapa bioproscs lebih sesuai digunakan sebagai obat dan kosmetika. Rancangan percobaan yang digunakan dalam penelitianl ini adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan satu faktor , yaitu jumlah ragi roti sebesar 0,1 %. 0,2% dan 0,3% dan masing- masing diperlakukan sebanyak 3 kali ulangan. Parameter pengamatan meliputi kadar air minyak kelapa dan rendemen minyak kelapa. Perlakuan penambahan jumlah ragi sebesar 0,2% mcrupakan hasi l terbaik karena tidak mengandung kadar air yang tinggi dan rendemen yang dihasilkan juga masih besar.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.subjectRagi rotien_US
dc.subjectRendemen minyak kelapaen_US
dc.titlePengaruh penambahan jumlah ragi roti terhadap rendemen minyak yang dihasilkan pada pembuatan minyak kelapa (cocos nucifera L) secara bioprosesen_US
dc.typeUndergraduat Thesisen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record