Show simple item record

dc.contributor.authorZuhrotul Jannah
dc.date.accessioned2014-01-21T04:35:55Z
dc.date.available2014-01-21T04:35:55Z
dc.date.issued2014-01-21
dc.identifier.nimNIM041710101009
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/19568
dc.description.abstractKopi telah menjadi salah satu komoditi ekspor yang penting artinya sebagai sumber penghidupan berjuta-juta orang di Indonesia karena kopi merupakan salah satu mata dagangan yang mempunyai arti yang cukup tinggi. Pada saat ini produksi kopi terutama kopi dari daerah mempunyai produk dengan mutu yang bervariasi seiring dengan keinginan dan jumlah permintaan konsumen. Faktor mutu sangat dipengaruhi oleh proses pengolahan buah kopi menjadi biji kopi. Permasalahan yang timbul adalah adanya kecenderungan perubahan mutu biji kopi robusta yang disebabkan karena penyimpangan pada proses pengolahannya. Oleh karena itu perlu adanya pengendalian mutu pada setiap tahapan prosesnya. Pengendalian mutu tersebut menggunakan metode Statistical Process Control dengan peta kendali x untuk data variabel dan peta kendali p untuk data atribut. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui keluaran mutu pada setiap tahapan proses pengolahan biji kopi robusta, menentukan kemampuan proses berdasarkan indeks kapabilitas proses (Cp), mengetahui apakah proses sudah sesuai dengan standart yang ditentukan oleh perusahaan dan mengetahui penyimpangan serta memberikan solusi. Penelitian ini dilakukan di Pabrik Pengolahan Biji Kopi milik Perusahaan Daerah Perkebunan (PDP) Gunung Pasang/Kaliklepuh Kecamatan Panti Kabupaten Jember mulai bulan September sampai Desember 2007. Data diambil dari tiap tahapan proses pengolahan yaitu berupa data primer kualitatif untuk proses sortasi gelondong, pulping dan hulling dan data sekunder untuk proses pengeringan dan sortasi biji. Analisa data untuk proses pengeringan dilakukan dengan peta kendali x, Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah sebagai berikut : proses sortasi gelondong dan pulping berada dalam pengendalian statistikal namun proses pengeringan, hulling dan sortasi biji berada diluar pengendalian statistikal. Secara keseluruhan proses pengolahan kopi robusta di Perusahaan Daerah Perkebunan Gunung Pasang memiliki kapabilitas proses yang rendah sehingga perlu dilakukan tindakan – tindakan perbaikan dan tahapan proses pengolahan kopi robusta di PDP Gunung Pasang Kabupaten Jember belum sesuai dengan standart yang ditentukan oleh perusahaan.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries041710101009;
dc.subjectMutu Kopi Robustaen_US
dc.titlePENGENDALIAN MUTU KOPI ROBUSTA DENGAN PENERAPAN STATISTICAL PROCESS CONTROL (SPC) (Studi Kasus di Perusahaan Daerah Perkebunan Gunung Pasang / Kaliklepuh Kecamatan Panti Kabupaten Jember)en_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record