• Login
    View Item 
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Agricultural Technology
    • View Item
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Agricultural Technology
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Analisis Dampak Lingkungan pada Industri Kecap dengan Metode Life Cycle Assessment (LCA) (Studi Kasus di CV. XYZ Probolinggo)

    Thumbnail
    View/Open
    SKRIPSI Nanda Mega Wulandari 191710301001 Repository.pdf (2.406Mb)
    Date
    2023-07-06
    Author
    WULANDARI, Nanda Mega
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    CV. XYZ merupakan pabrik kecap manis dengan jumlah produksi sebanyak 10.000-12000-liter kecap per bulan, permintaan yang meningkat tentunya menimbulkan dampak bagi lingkungan, karena seluruh proses produksi masih menggunakan cara tradisional, serta penggunaan energi yang masih kurang efisien banyak ditemukan pada proses produksi. Permasalahan yang sedang dihadapi saat ini belum diketahui secara pasti penggunaan energi dan potensi dampak lingkungan dari emisi gas buang. Salah satu cara yakni dengan menggunakan metode LCA dengan tujuan memberikan informasi terkait penggunaan energi, dan emisi yang dihasilkan. Analisis emisi dibatasi pada gas CO2, CO, SO2 dan NOₓ, dan analisis potensi dampak dibatasi pada potensi terjadinya pemanasan global dan potensi asidifikasi. Hasil penelitian menunjukkan dalam sekali proses produksi memerlukan 400 kg kedelai, penggunaan energi terbesar terdapat pada tahapan 7, 6, 8 dengan input energi sebesar 6465 MJ, 3337,80 MJ, dan 3052,58 MJ dan total energi sebesar 44,22 MJ/kg dalam sekali proses produksi, sedangkan emisi yang dihasilkan CO, CO2, NOx, SO2 sebesar 0,30 kg, 18,03 kg, 0,93 kg, dan SO2 7,51 kg. Potensi dampak terjadinya efek rumah kaca sebesar 567,68 kg CO2-eq per tahun dan potensi dampak terjadinya hujan asam sebesar 233,08 kg SO2-eq per tahun dengan sumber emisi terbesar dari minyak. Penggunaan energi terbesar ada pada tahapan 7 yakni sebesar 6438 MJ, rekomendasi yang dapat diberikan dengan menggunakan energi listrik secara efisien, mengganti jenis kemasan, dan mengganti bahan bakar yang lebih ramah lingkungan.
    URI
    https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/120956
    Collections
    • UT-Faculty of Agricultural Technology [2737]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    Context

    Edit this item

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository