• Login
    View Item 
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Public Health
    • View Item
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Public Health
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Aspek Input pada Pelaksanaan Puskesmas Keliling (Pusling) di Puskesmas Kalisat Kabupaten Jember

    Thumbnail
    View/Open
    PUTRI RAHAYU_152110101063.pdf (1.881Mb)
    Date
    2022-10-18
    Author
    RAHAYU, Putri
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Puskesmas keliling (Pusling) merupakan bagian dari jaringan pelayanan puskesmas yang bertujuan untuk meningkatkan akses pelayanan kesehatan dengan cara mendatangi langsung masyarakat di daerah tertentu yang belum mampu menjangkau pelayanan dalam gedung puskesmas, terutama masyarakat di daerah terpencil dan terisolasi yang termasuk ke dalam wilayah kerjanya. Pusling adalah unit pelayanan dengan kendaraan bermotor yang dilengkapi dengan peralatan kesehatan, peralatan komunikasi, dan sejumlah tenaga kesehatan dari puskesmas. Jenis kendaraan yang digunakan disesuaikan dengan kebutuhan dan medan yang akan dihadapi. Pusling berperan dalam mendukung pelaksanaan pelayanan kesehatan di Puskesmas terutama pelaksanaan kegiatan luar gedung seperti, posyandu, Imunisasi, penyuluhan, pemberdayaan, dan surveilans. Dalam pelaksanaan pusling terdapat beberapa aspek yang harus diperhatikan. Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan, Kabupaten Jember jika dibandingkan dengan kabupaten lain di wilayah Karesidenan Besuki, memiliki jumlah Puskesmas Paling Banyak yaitu 50 Puskesmas. Salah satu puskesmas di Kabupaten Jember yang memiliki jumlah desa terbanyak diwilayah kerjanya adalah Puskesmas Kalisat yaitu sebanyak 12 desa. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji Aspek Input pada Pelaksanaan Puskesmas Keliling (Pusling) di Puskesmas Kalisat berdasarkan teori sistem pada aspek masukan (input). Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Penelitian dilakukan di Puskesmas Kalisat. Variabel yang menjadi fokus penelitian adalah aspek input yang terdiri dari man, money, material, machine, method, dan time. Hasil penelitian yaitu informan dalam penelitian telah memenuhi kriteria sebagai informan. Pada aspek man telah memadai baik dari segi jumlah dan kemampuan yang dimiliki, dibuktikan dengan petugas yang telah bersertifikat, pemahaman petugas dan komitmen yang ditegaskan Kepala Puskesmas dalam pelaksanaan pelayanan pusling. Ketersedian machine yang memadai yaitu komputer dan jaringan yang mencukupi. Menggunakan method yang sama dengan pelayanan dalam gedung dalam pelaksanaanya dan dilaksanakan (time) 2-3 kali dalam seminggu dengan durasi 2-3 jam, dimulai pukul 10 di masjid/mushola, rumah kader atau rumah RT/RW. Sumber daya dana (money) dari dana kapitasi JKN dengan alokasi 60% untuk jasa pelayanan dan 5%-10% untuk operasional pusling. Alokasi dana untuk pemeliharaan pusling terkadang tidak mencukupi dan tidak terdapat dana tambahan yang diterima Puskesmas Kalisat untuk pusling di daerah yang sangat terpencil. Pada aspek material jenis kendaraan pusling yang digunakan yaitu kendaraan bermotor roda 4 dengan kondisi kurang baik, namun masih dapat digunakan untuk transportasi petugas. Terdapat kendaraan alternatif yang digunakan untuk pusling yaitu kendaraan ambulan desa di wilayah kerja Puskesmas Kalisat sebanyak 12 desa. Ketersediaan peralatan kesehatan, obat dan bahan habis pakai mencukupi untuk kegiatan pusling, namun pernah terjadi kekurangan obat saat kegiatan pusling karena kesalahan prediksi jumlah pasien oleh petugas. Tersedianya perlengkapan keselamatan untuk petugas termasuk jaminan asuransi dari BPJS dan alat komunikasi yang telah memadai baik berupa HT (radio medic) dalam kendaraan dan alat komunikasi pribadi atau HP untuk menunjang pelaksanaan pusling. Saran yang dapat diberikan berdasarkan hasil penelitian yaitu pengecekan berkala terhadap kendaraan pusling di puskesmas induk oleh Dinas Kesehatan, sehingga apabila terjadi ketidaksesuaian dapat segera diatasi dan melakukan pengajuan pengadaan untuk kendaraan yang rusak berat. Saran kepada puskesmas untuk melakukan perencanaan kegiatan pusling dengan baik agar dana operasional yang diterima dapat dialokasikan secara adil dan merata termasuk untuk perawatan dan kegiatan di daerah sangat terpencil. Perencanaan kegiatan yang baik juga mempermudah petugas untuk memperkiraan kecukupan jumlah peralatan dan obat yang dibawa untuk kegiatan pusling.
    URI
    https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/114549
    Collections
    • UT-Faculty of Public Health [2322]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    Context

    Edit this item

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository