Show simple item record

dc.contributor.authorKASANAH, Erika Binti Uswatul
dc.date.accessioned2023-01-12T05:12:04Z
dc.date.available2023-01-12T05:12:04Z
dc.date.issued2022-07-27
dc.identifier.nim171710101014en_US
dc.identifier.urihttps://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/111604
dc.descriptionFinalisasi oleh Taufik Tgl 12 Januari 2023en_US
dc.description.abstractBiji kakao inferior masih memiliki kandungan senyawa bioaktif yang tinggi, namun senyawa bioaktif dapat teroksidasi jika terkena panas cahaya dan oksigen sehingga memiliki stabilitas dan bioavailabilitas rendah. Senyawa bioaktif dapat dipertahankan menggunakan teknologi nanokitosan. Metode yang sering digunakan dalam pembuatan nanokitosan yaitu metode gelasi ionik. Tujuan dari penelitian ini dilakukan untuk mengetahui karakteristik fisik dan kimia suspensi nanokitosan terisi ekstrak polifenol kakao dalam berbagai variasi konsentrasi kitosan dan ekstrak polifenol kakao, serta serbuk nanokitosan terisi ekstrak polifenol kakao pada formula terpilih dengan tambahan maltodekstrin. Penelitian dilakukan dengan perbedaan variasi konsentrasi kitosan (0,1 dan 0,2%) dan variasi volume ekstrak polifenol kakao (0,25; 0,5; 0,75; 1; 1,25; dan 1,5 mL). Hasil penelitian berdasarkan karakteristik fisik dan kimia nilai turbiditas paling tinggi sebesar 0,514, nilai efisiensi enkapsulasi paling tinggi sebesar 27,064%, kandungan total polifenol paling tinggi sebesar 6,881 mg GAE/mL, aktivitas antioksidan paling tinggi sebesar 1,174 mmol TE/mL, stabilitas penyimpanan paling bagus pada formula kitosan 0,2% dengan penambahan ekstrak 0,5 dan 0,75 mL. Pengujian ukuran dan distribusi partikel paling baik pada penambahan ekstrak polifenol kakao 0,75 mL secara berturu-turut sebesar 229,630 nm dan 0,475. Pengujian zeta potensial paling baik sebesar 29,458 mV. Serbuk nanokitosan menggunakan formula kitosan 0,1% dengan penambahan ekstrak 0,5 dan 0,75 mL memiliki nilai paling tinggi pada rendemen sebesar 1,378 g, nilai turbidita paling tinggi sebesar 0,572, kandungan total pelifenol paling tinggi sebesar 45,238 mg GAE/g, aktivitas antioksidan paling tinggi sebesar 6,342 mmol TE/g, ukuran dan distribusi partikel paling baik secara berturut-turut sebesar 2195,500 nm dan 0,960. Pengujian zeta potensial serbuk paling tinggi sebesar 13,100 mV.en_US
dc.description.sponsorshipDr. Puspita Sari, S.TP., M.Phen_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherFakultas Teknologi Pertanianen_US
dc.subjectKAKAOen_US
dc.subjectNANOKITOSANen_US
dc.subjectGELASI IONIKen_US
dc.subjectPOLIFENOLen_US
dc.subjectKITOSANen_US
dc.titleKarakterisasi Sifat Fisik dan Kimia Nanokitosan Terisi Ekstrak Polifenol Kakao (Theobroma cacao L) dengan Metode Gelasi Ioniken_US
dc.typeSkripsien_US
dc.identifier.prodiTeknologi Hasil Pertanianen_US
dc.identifier.pembimbing1Dr. Puspita Sari, S.TP., M.Phen_US
dc.identifier.validatorTaufiken_US
dc.identifier.finalizationTaufiken_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record