dc.description.abstract | Hipertensi sampai saat ini masih merupakan masalah serius dalam bidang kesehatan, hipertensi
disebut sebagai “the silent killer”. Patofisiologi hipertensi melibatkan adanya perubahan struktur
vaskular. Dengan adanya efek samping terhadap penggunaan obat anti hipertensi, mendorong
masyarakat untuk memilih pengobatan dari bahan alami. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui efek lumbrokinase terhadap angiogenesis pada hipertensi. Dengan menggunakan
desain eksperimental murni, 22 wistar jantan dibagi menjadi dua kelompok, kelompok kontrol dan
kelompok perlakuan (Lumbrokinase 0,5 gr/KgBB/hari). Hasil penelitian menunjukkan bahwa
terjadi penurunan sistolik setelah diberikan terapi dengan lumbrokinase dari 187 mmHg menjadi
159 mmHg, sedangkan tekanan diastoliknya tidak mengalami perubahan, yaitu 80 mmHg setelah
induksi hipertensi maupun setelah terapi lumbrokinase. Pada pengamatan gambaran
histopatologi jantung, didapatkan peningkatan jumlah pembuluh darah pada kelompok perlakuan,
dengan rata-rata 10,55± 1,44 pada kelompok perlakuan dibandingkan dengan 7,45 ± 1,21 pada
kelompok kontrol. Dapat disimpulkan bahwa lumbrokinase mempunyai efek angiogenesis dan
dapat menurunkan tekanan darah sistolik pada model tikus hipertensi. | en_US |