Pengaruh Therapeutic Exercise Walking terhadap Sirkulasi Darah Perifer pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 di Kelurahan Gebang Kecamatan Patrang Kabupaten Jember
Date
2016-09-01Author
YOLLANDA, Amadea
WIDAYATI, Nur
RONDHIANTO, Rondhianto
Metadata
Show full item recordAbstract
Perubahan patologis yang terjadi pada pasien DM Tipe 2 adalah gangguan sirkulasi darah perifer,
khususnya pada anggota tubuh bagian bawah dan kaki. Sirkulasi darah perifer dapat diukur dengan
Ankle Brachial Index (ABI). Therapeutic exercise walking adalah salah satu akitivitas fisik yang dapat
meningkatkan sirkulasi darah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh
therapeutic exercise walking terhadap sirkulasi darah perifer pada pasien diabetes melitus tipe 2.
Desain penelitian ini adalah randomized control group pretest-posttest design. Besar sampel yang
digunakan adalah 15 responden pada kelompok kontrol dan 15 responden pada kelompok
perlakuan. Data dianalisis menggunakan uji t dependen dan uji t independen dengan tingkat
kesalahan 0,05. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan ABI yang signifikan setelah dilakukan
therapeutic exercise walking pada kelompok perlakuan (p=0,001). Disisi lain ada penurunan nilai
ABI yang signifikan antara pretest dan posttest pada kelompok kontrol (p=0,010). Uji t independen
menunjukkan terdapat perbedaan nilai ABI yang signifikan antara kelompok perlakuan dan
kelompok kontrol (p=0,000). Jadi, dapat disimpulkan terdapat pengaruh therapeutic exercise walking
terhadap sirkulasi darah perifer pada pasien diabetes melitus tipe 2. Perawat sebaiknya menerapkan
therapeutic exercise walking untuk meningkatkan sirkulasi darah perifer pada pasien diabetes
melitus tipe 2.
Collections
- LSP-Jurnal Ilmiah Dosen [7300]