Show simple item record

dc.contributor.advisorPURNOMO, Hari
dc.contributor.authorZHAKARIA, Muhammad Faqih
dc.date.accessioned2020-04-16T01:32:32Z
dc.date.available2020-04-16T01:32:32Z
dc.date.issued2019-11-26
dc.identifier.nimNIM151510501276
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/98127
dc.description.abstractWereng coklat Nilaparvata lugens (Homoptera: Delphacidae) merupakan hama utama pada tanaman padi. Keberadaan wereng coklat dapat menyebabkan turunnya produksi padi. Serangan yang disebabkan oleh wereng coklat yaitu tanaman padi menjadi kering serta dapat menularkan penyakit kerdil rumput dan kerdil hampa. Pengendalian terhadap wereng coklat selama ini sering menggunakan insektisida kimia sintetik. Penggunaan insektisida yang berlebih akan menyebabkan kerusakan lingkungan. Salah satu pengendalian ramah lingkungan yaitu dengan memanfaatkan jamur entomopatogen Metarhizium anisopliae. Tujuan penelitian untuk mengetahui tingkat efektivitas jamur M. anisopliae formulasi tepung untuk mengendalikan wereng coklat. Penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai pengendalian ramah lingkungan serta mengetahui potensi jamur M. anisopliae formulasi tepung untuk mengendalikan wereng coklat. Penelitian dilakukan dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) non faktorial dengan 6 perlakuan yang masing-masing diulang sebanyak 4 kali sehingga terdapat 24 satuan unit percobaan. Setiap unit percobaan terdiri atas 10 ekor wereng coklat. Perlakuan terdiri atas (M0) kontrol, (M1) Konsentrasi 0,1 gram/100 ml, (M2) Konsentrasi 0,25 gram/100 ml, (M3) Konsentrasi 0,5 gram/100 ml, (M4) Konsentrasi 0,75 gram/100 ml, (M5) Konsentrasi 1 gram/100 ml. Data yang didapat dianalisis ragamnya dan dilanjutkan dengan analisis probit untuk mengetahui nilai LC dan LT menggunakan Analysis Epa Probit 1.5. Variabel pengamatan yang digunakan adalah mortalitas yang bertujuan untuk mengetahui tingkat kematian N. Lugens setelah aplikasi jamur M. Anisopliae formulasi tepung, lama waktu mikosis untuk mengetahui waktu yang dibutuhkan jamur M. Anisopliae formulasi tepung untuk menginfeksi N. lugens hingga miselium muncul, persentase mikosis untuk mengetahui banyaknya serangga yang mengalami mikosis dan lama waktu mumifikasi untuk mengetahui waktu yang dibutuhkan jamur M. anisopliae formulasi tepung dalam memumifikasi N. lugens serta persentase mumifikasi untuk mengetahui banyaknya serangga yang mengalami mumifikasi. Nilai LC50 dan LC90 untuk mengetahui konsentrasi yang dapat membunuh serangga sebanyak 50% dan 90% serta nilai LT50 (Lethal Time 50) untuk mengetahui waktu yang dibutuhkan untuk dapat memebunuh 50% serangga. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan yang paling efektif yaitu perlakuan 1 gram/100 ml dengan mortalitas tertinggi senilai 67,5%. Persentase mikosis dan lama waktu mikosis tertinggi terdapat pada konsentrasi 1 gram/100 ml senilai 77,78% dengan lama waktu selama 2,76 hari. Persentase mumifikasi dan lama waktu mumifikasi tertinggi terdapat pada konsentrasi terdapat pada konsentrasi 1 gram/100 ml senilai 71,43% dengan lama waktu yang dibutuhkan selama 4,07 hari. Berdasarkan nilai LC50 dan LC90 menunjukkan bahwa konsentrasi 0,33 gram/100 ml sudah dapat membunuh 50% populasi N. lugens dan konsentrasi 12,69 gram/100 ml dapat membunuh 90% populasi N. lugens serta nilai rata-rata LT50 yaitu selama 9,34 hari.en_US
dc.language.isoInden_US
dc.publisherFakultas Pertanianen_US
dc.subjectJamur Entomopatogenen_US
dc.subjectMetarhizium anisopliaeen_US
dc.subjectFormulasi Tepungen_US
dc.subjectTeknik Formulasien_US
dc.titleUji Efektivitas Jamur Entomopatogen Metarhizium anisopliae Formulasi Tepung terhadap Wereng Coklat Nilaparvata lugens Stal (Homoptera:Delphacidae) pada Tanaman Padien_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.prodiAgroteknologi
dc.identifier.kodeprodi1510501


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record