Pengaruh Pemberian Motivasi Belajar dan Ketersediaan Fasilitas Belajar di Rumah Terhadap Prestasi Belajar Ekonomi (Studi Kasus Pada Siswa Kelas X di SMA Negeri 2 Tanggul Semester Ganjil Tahun Ajaran 2010/2011)
Abstract
Pemberian motivasi belajar dan ketersediaan fasilitas belajar di rumah dapat
mempengaruhi prestasi belajar siswa. Pemberian motivasi belajar dapat mendorong
anak untuk meningkatkan kegiatan belajarnya. Adanya dukungan pemberian motivasi
belajar dari orang tua dan ketersediaan fasilitas belajar di rumah yang memadai akan
meningkatkan prestasi belajar anak, begitu pula sebaliknya kurangnya motivasi
belajar yang diberikan orang tua dan ketersediaan fasilitas belajar di rumah dapat
menurunkan prestasi belajar anak.
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh yang signifikan dari
pemberian motivasi belajar dan ketersediaan fasilitas belajar di rumah terhadap
prestasi belajar ekonomi siswa kelas X di SMA Negeri 2 Tanggul semester ganjil
tahun ajaran 2010/2011, serta manakah faktor yang berpengaruh paling dominan
terhadap prestasi belajar ekonomi siswa. Metode penentuan daerah penelitian yang
digunakan adalah purposive area yaitu di SMA Negeri 2 Tanggul kelas X semester
ganjil tahun ajaran 2010/2011. Metode pengambilan sampel dalam penelitian ini
adalah proposional random sampling sebanyak 74 siswa, sedangkan metode
pengumpulan data menggunakan metode angket, dokumen dan wawancara. Analisis
data yang digunakan adalah analisis inferensial.
Hasil penelitian menunjukan bahwa pemberian motivasi belajar dan
ketersediaan fasilitas belajar di rumah berpengaruh signifikan terhadap prestasi
belajar ekonomi siswa kelas X di SMA Negeri 2 Tanggul semester ganjil tahun
ajaran 2010/2011. Hal ini ditunjukkan dari hasil perhitungan Fhitung
> Ftabel (126,347>3,126) dengan a =0,05 > Sig F = 0,000 dan koefisien determinasi (Rsquare
)
sebesar 0,781 atau 78,01% yang berarti variabel pemberian motivasi belajar dan
ketersediaan fasilitas belajar di rumah memberikan sumbangan sebesar 78,01%
terhadap prestasi belajar ekonomi siswa. Besarnya proporsi sumbangan variabel
pemberian motivasi belajar (X1) 53,27%, sedangkan variabel ketersediaan fasilitas
belajar di rumah (X2) 24,74%. Dengan demikian proporsi sumbangan terbesar
variabel bebas terhadap variabel terikat diberikan oleh variabel pemberian motivasi
belajar (X1) sebesar 53,27%. Berdasarkan hasil penelitian ini dapat diketahui bahwa
pemberian motivasi belajar dan ketersediaan fasilitas belajar di rumah dapat
memberikan kontribusi yang positif terhadap prestasi belajar siswa ekonomi siswa.