dc.description.abstract | Budidaya bawang merah telah dilakukan secara intensif, akan tetapi
tingginya permintaan konsumen terhadap hasil produksi bawang merah tidak
sebanding dengan hasil produksi budidaya bawang merah yang telah
dilakukan.Penggunaan pupuk anorganik dengan dosis tinggi ini akan
menimbulkan masalah seperti pengerasan lahan, pengurasan unsur hara mikro,
pencemaran air tanah dan akhirnya berdampak pada penurunan produktivitas
lahan dan bawang merah. Salah satu cara untuk meningkatkan produktivitas
bawang merah yaitu dengan menggunakan pupuk organik. Salah satu pupuk
organik yang cocok yaitu kompos A. pinnata R. Br., karena mengandung unsur
hara makro maupun mikro yang dibutuhkan oleh bawang merah.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui varietas dan dosis pupuk
kompos A. pinnata R. Br. yang terbaik terhadap pertumbuhan dan hasil bawang
merah, dilaksanakan pada bulan Mei 2019 bertempat di Green house lahan
pertanian Kelurahan Karangrejo Kecamatan Sumbersari, Jember. Penelitian ini
disusun dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap Faktorial terdiri atas 2
faktor yang diulang 3 kali. Faktor pertama adalah varietas yang terdiri dari 2 jenis
dan faktor kedua yaitu dosis pupuk kompos A. pinnata R. Br. yang terdiri dari 4
level. Data penelitian yang diperoleh dianalisis menggunakan analisis ragam
(Anova) dan apabila terdapat hasil yang berbeda nyata, dilakukan uji lanjut
menggunakan uji Duncan Multiple Range Test (DMRT) dengan taraf kesalahan
5%. Parameter pengamatan meliputi tinggi tanaman, jumlah daun, jumlah umbi,
berat basah umbi, berat kering umbi, dan penyusutan umbi. Kompos A. pinnata R.
Br. dengan dosis 19,5 gr/tanaman menunjukkan hasil yang lebih baik. Varietas
Bauji memberikan respon lebih baik terhadap pertumbuhan dan hasil. | en_US |