Perbedaan Kejadian Gizi Lebih pada Balita Usia 1-2 tahun dengan Riwayat Pemberian Asi Eksklusif dan Bukan Asi Eksklusif di Desa Tanggul Kulon Wilayah Kerja Puskesmas Tanggul Kecamatan Tanggul Kabupaten Jember
Date
2016-05-01Author
Nugrahani, Ely Rahmatika
Sulistyorini, Lantin
Rahmawati, Iis
Metadata
Show full item recordAbstract
Gizi lebih belum mendapatkan banyak perhatian dari petugas kesehatan. Gizi lebih disebabkan
oleh kurangnya aktivitas yang mengindikasikan kelebihan lemak dengan nilai standar deviasi >
+2SD. gizi lebih pada balita akan menyebabkan 1,8 kali gizi lebih pada dewasa. ASI Eksklusif
adalah salah satu cara yang dapat mencegah kejadian gizi lebih. Tujuan penelitian ini adalah
untuk menganalisis perbedaan balita yang diberi ASI Eksklusif dan diberi bukan ASI Eksklusif
terhadap  kejadian  gizi  lebih  balita  1-2  tahun.  Penelitian  ini  menggunakan  desain  analisis
deskriptif retrospektif. Metode sampling pada penelitian ini menggunakan total sampling dengan
36 responden. Hasil penelitian ini didapatkan 18 balita menggunakan ASI Eksklusif, dan 18
balita menggunakan bukan ASI Eksklusif. Hasil analisis statistik  menggunakan  Fisher Exact
Test  (α=0,05)  dengan  p value  =  1,000 (p value  ≥ 0,05),  maka  tidak  ada perbedaan  balita
dengan riwayat penggunaan ASI Eksklusif dan bukan ASI Eksklusif di Desa Tanggul Kulon
Wilayah  Kerja  Puskesmas  Tanggul  Kecamatan  Tanggul  Kabupaten  Jember.  Keperawatan
pediatrik capat mengurangi kejadian gizi lebih melalui pendidikan kesehatan kepada ibu untuk
meingkatkan  kesadaran pentingnya  memberikan  ASI  Eksklusif, sehingga  kejadian gizi  lebih
tidak terjadi.
Collections
- LSP-Jurnal Ilmiah Dosen [7429]
