dc.description.abstract | INGKASAN
“Penerapan Pendekatan Pemecahan Masalah Menurut Polya Materi Persegi
dan Persegi Panjang Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas VII B
SMP Negeri 10 Jember Tahun Ajaran 2012/2013”. Wirdah Pramita Nasruddin;
090210101068; 2013; 56 halaman; Program Studi Pendidikan Matematika; Jurusan
Pendidikan MIPA; Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Jember.
Pada umunya pembelajaran matematika di sekolah masih berpusat pada guru,
siswa cenderung pasif dalam proses pembelajaran. Berdasarkan hasil wawancara
peneliti dengan guru bidang studi matematika di SMP Negeri 10 Jember diperoleh
informasi bahwa siswa kurang aktif dalam pembelajaran matematika. Selain itu,
siswa juga tidak pernah diberikan soal-soal cerita dalam bentuk problem solving yang
diselesaikan secara berkelompok. Akibatnya rata-rata hasil belajar siswa masih
berada di bawah Kriteria Ketuntasan Minimum (KKM) yang telah ditetapkan. Tujuan
dari penelitian ini adalah untuk mengkaji pelaksanaan pembelajaran dengan
pendekatan pemecahan masalah menurut Polya, aktivitas siswa dan ketuntasan hasil
belajar siswa dengan pendekatan pemecahan masalah menurut Polya pada materi
persegi dan persegi panjang. Subyek penelitian ini adalah siswa kelas VII B SMP
Negeri 10 Jember tahun ajaran 2012/2013. Pengambilan data dimulai pada tanggal 7
Mei 2013 sampai dengan 17 Mei 2013.
Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas. Model skema yang
digunakan adalah model skema penelitian tindakan Hopkins dan dilaksanakan
sebanyak dua siklus. Berdasarkan model skema penelitian tindakan Hopkins maka
dikembangkan desain penelitian menggunakan prosedur kerja dari tindakan
pendahuluan, perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Pada setiap akhir siklus
diberikan tes akhir untuk mengetahui sejauh mana siswa menguasai materi yang telah
dipelajari. Adapun metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini
adalah metode observasi, wawancara, tes, dan dokumentasi. Analisa data merupakan
cara yang paling menentukan untuk menyusun dan mengolah data yang terkumpul,
viii
sehingga dapat menghasilkan suatu kesimpulan yang dapat dipertanggungjawabkan
kebenarannya.
Hasil penelitian ini adalah penerapan pendekatan pemecahan masalah
menurut Polya materi persegi dan persegi panjang kelas VII B SMP Negeri 10
Jember tahun ajaran 2012/2013 dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa.
Hal ini dapat dilihat dari hasil observasi aktivitas siswa dan guru yang meningkat dari
pembelajaran pada siklus I sampai siklus II. Pada pembelajaran siklus I diperoleh
rata-rata persentase aktivitas siswa sebesar 75,15% dan pada pembelajaran siklus II
diperoleh rata-rata persentase aktivitas siswa sebesar 92,28%. Sedangkan untuk
persentase aktivitas guru pada pembelajaran siklus I diperoleh 87,17% dan pada
pembelajaran siklus II diperoleh 97,43%. Selain itu, hasil belajar siswa menunjukkan
adanya peningkatan dari siklus I ke siklus II. Pada siklus I diperoleh 58,33%
meningkat menjadi 88,89% pada siklus II. Berdasarkan hasil wawancara terhadap
siswa menunjukkan bahwa siswa menyukai pembelajaran yang diterapkan, yaitu
penerapan pendekatan pemecahan masalah menurut Polya.
Kesimpulan dari hasil analisis data dan pembahasan bahwa penerapan
pendekatan pemecahan masalah menurut Polya efektif untuk meningkatkan hasil
belajar siswa pada materi persegi dan persegi panjang. Hal ini terlihat dari
peningkatan persentase hasil belajar siswa pada tiap siklusnya. | en_US |