Orang Muncar Dalam Perspektif Risk Society ( Ulrich Beck )
Abstract
Penelitian ini bermula dari melihat kondisi lingkungan di Desa
Kedungrejo yang berada di Kecamatan Muncar Kabupaten Banyuwangi.
Kecamatan Muncar sendiri sudah terkenal sebagai salah satu penghasil ikan
terbesar di Indonesia. Selain itu, Kecamatan Muncar juga terkenal akan
banyaknya pabrik pengolahan ikan yang memproduksi berbagai macam olahan
ikan. Keberadaan pabrik pengolahan ikan di Desa Kedungrejo Kecamatan Muncar
tidak serta merta memberikan dampak positif terhadap lingkungan sekitar, hal itu
karena pabrik pengolahan ikan membuang limbah yang berdampak merusak
lingkungan sekitar. Pada akhirnya dengan banyaknya limbah yang dibuang
membuat risiko kehidupan masyarakat sekitar meningkat.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan
pendekatan kualitatif dan jenis penelitian deskriptif. Metode pengumpulan data
menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Informan dalam penelitian
ini orang Desa Kedungrejo yang memiliki rumah berdekatan dengan pabrik
pengolahan ikan. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan dan menganalisis
risiko masyarakat Desa Kedungrejo yang tinggal berdekatan dengan pabrik
pengolahan ikan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa industri pengolahan ikan yang
membuang limbah secara langsung memberikan 4 dampak risiko terhadap
masyarakat Muncar khususnya yang memiliki rumah didekat industri pengolahan
ikan dan nelayan. 4 dampak risiko akibat pembuangan limbah secara langsung,
yaitu: Risiko Kesehatan, Risiko Sosial, Risiko Ekologi dan Risiko Ekonomi.
Risiko kesehatan terjadi karena pembuangan limbah menyebabkan pencemaran
lingkungan dan kesehatan masyarakat sekitar meningkat akibat kondisi
lingkungan yang tercemar limbah industri pengolahan ikan.
Risiko ekologi sudah terjadi karena pencemaran lingkungan industri
pengolahan ikan akibat banyaknya limbah yang dibuang industri pengolahan ikan.
Contoh yang terlihat adalah kotor dan keruhnya air sungai kalimati, belum lagi
kondisi laut Muncar yang sudah tercemar limbah industri pengolahan ikan. Risiko
sosial terjadi akibat tidak berdayanya masyarakat sekitar dengan kondisi
lingkungan yang sudah terlanjur tercemar limbah industri pengolahan ikan.
Risiko ekonomi terjadi akibat tercemarnya laut yang merupakan sumber
kehidupan bagi para nelayan. Pencemaran air laut Muncar juga mengakibatkan
musim paceklik menjadi lama sehingga membuat perekonomian nelayan menjadi
tersendat. Masyarakat belum melihat peran pemerintah untuk bisa memberikan
solusi mengenai pencemaran lingkungan akibat limbah industri pengolahan ikan
di Muncar.