Analisis Keputusan Petani dan Efisiensi Biaya dalam Berusahatani Semangka (Desa Mojosari Kecamatan Puger Kabupaten Jember)
Abstract
Tanaman buah semangka merupakan salah satu tanaman hortikultura yang sangat prospektif untuk dikembangkan di Indonesia. Salah satu daerah yang menjadi sentra tanaman buah semangka di Jawa Timur adalah Kabupaten Jember yang tersebar di beberapa daerah salah satunya adalah Desa Mojosari. Banyak petani yang melakukan kegiatan usahatani di Desa Mojosari Kecamatan Puger Kabupaten Jember. Petani tertarik melakukan kegiatan usahatani semangka karena beranggapan dapat meningkatkan pendapatan petani. Namun, petani dalam melakukan usahatani semangka terdapat beberapa permasalahan. Permasalahan yang dihadapi oleh sebagian besar petani semangka di Desa Mojosari Kecamatan Puger Kabupaten Jember yaitu adanya serangan hama dan penyakit, adanya ketidak pastian pasar, dan rendahnya harga pada saat musim panen. Desa Mojosari yang terletak di Kecamatan Puger merupakan penghasil semangka tertinggi di Kabupaten Jember. Luas lahan usahatani semangka di Desa Mojosari sebesar 872,0 Ha. Usahatani buah semangka di Desa Mojosari Kecamatan Puger Kabupaten Jember sudah berlangsung selama 49 tahun yaitu mulai dari tahun 1970 sampai sekarang, namun petani di daerah tersebut masih belum memiliki pengetahuan yang cukup mengenai penggunaan pupuk, dan obat. Selain itu, sebagian petani di Desa Mojosari menanam semangka secara terus menerus tanpa mengganti komoditas lain.
Collections
- UT-Faculty of Agriculture [4239]