PENERAPAN METODE ROLE PLAYING UNTUK MENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV PEMBELAJARAN IPS POKOK BAHASAN MASALAH SOSIAL DI SDN PANGKEMIRI II SIDOARJO

Abstract

Pembelajaran pendidikan IPS bukan hanya bersifat teoritis, tetapi juga praktis. Kajian IPS meliputi materi ilmu-ilmu sosial yang berhubungan dengan masyarakat, gejala, masalah, dan peristiwa tentang kehidupan bersosial. Pembelajaran IPS diharapkan berguna dalam mengidentifikasi, menganalisis, dan mencari alternatife pemecahan masalah-masalah sosial dalam masyarakat. Untuk itu diperlukannya metode yang tepat. Kenyataannya berdasarkan hasil observasi awal dan wawancara yang dilakukan peneliti, guru masih menggunakan metode pembelajaran konvensional seperti di SDN Pangkemiri II Sidoarjo. Akibatnya, motivasi belajar dan hasil belajar siswa rendah. Berdasarkan permasalahan tersebut, maka dilakukan penelitian dengan menerapkan metode pembelajaran role playing. Masalah yang dirumuskan dalam penelitian ini yaitu bagaimanakah peningkatan motivasi dan hasil belajar siswa kelas IV pokok bahasan masalah sosial di SDN Pangkemiri II Sidoarjo melalui penerapan metode pembelajaran role playing. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa kelas IV pokok bahasan masalah sosial di SDN Pangkemiri II Sidoarjo melalui penerapan metode pembelajaran role playing. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas IV SDN Pangkemiri II Sidoarjo. Penelitian ini dilaksanakan pada semester genap tahun ajaran 2012/2013. Penelitian ini dilaksanakan di SDN Pangkemiri II Sidoarjo di Desa Kendal, Kecamatan Tulangan, Kabupaten Sidoarjo. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan melalui kegiatan observasi, wawancara, dokumentasi, dan tes. Dalam penelitian ini, hasil observasi motivasi dan hasil belajar siswa dianalisis secara deskriptif. Peneliti menetapkan target pencapaian untuk motivasi belajar siswa secara klasikal dengan kriteria sangat tinggi, sedangkan untuk hasil belajar siswa harus mencapai kriteria ketuntasan minimal atau/70%. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini menunjukkan motivasi belajar siswa yang semula pada pra siklus sebesar 36,9%, meningkat menjadi 69,2% pada siklus 1, dan pada siklus 2 semakin meningkat menjadi 81,2%. Hasil belajar siswa pada pra siklus sebesar 18,7%, sedangkan pada siklus 1 meningkat menjadi 68,8%, dan pada siklus 2 meningkat menjadi 87,5%. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah penerapan metode pembelajaran role playing dapat meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa kelas IV pokok bahasan masalah sosial di SDN Pangkemiri II Sidoarjo. Saran untuk SD Negeri Pangkemiri II Sidoarjo dan guru kelas IV yaitu sebaiknya pembelajaran IPS harus sesuai dengan RPP yang telah dibuat sendiri dengan menerapkan metode pembelajaran yang tepat sehingga meningkatkan motivasi belajar siswa. Saran untuk peneliti yang lain, jika melaksanakan PTK, harap dilakukan dengan benarbenar mengamati segala indikator motivasi belajar yang ditunjukkan oleh siswa sesuai dengan pedoman yang telah dibuat.