PEMANFAATAN ABU BATU SEBAGAI BAHAN PENGISI (FILLER) PADA GENTENG BETON
Abstract
Komponen suatu bangunan terdiri dari pondasi, lantai, dinding, atap dan lainlain.
genteng
beton
adalah
suatu
bahan
bangunan
yang
digunakan
untuk
penutup
atap
rumah.
Sementara itu industri pemecah batu tidak hanya menghasilkan batu hias
tetapi juga menghasilkan abu batu. Salah satu alternatif pemanfaatan abu batu adalah
sebagai bahan campuran pada genteng beton.
Variasi campuran antara semen, pasir, dan abu batu yang digunakan dalam
penelitian ini adalah (dalam satuan berat) 1:3:0; 1:3:0,1; 1:3:0,2; dan 1:3:0,3.
Pengujian yang dilakukan dalam penelitian ini meliputi pengukuran benda uji, daya
resapan air, kuat lentur, dan rembesan air. Perlakuan terhadap masing-masing genteng
beton adalah pengeringan secara alami selama 28 hari.
Hasil penelitian menunjukan genteng beton normal dengan campuran 1
semen: 3 pasir: 0 abu batu memiliki kuat lentur sebesar 1210,66 N dengan
penambahan abu batu kuat lentur meningkat menjadi 1866,03 N pada campuran
1semen: 3 pasir: 0,2 abu batu dan masih belum memenuhi kriteria SNI 0096 : 2007
yang mensyaratkan kuat lentur genteng beton minimum sebesar 2000 N. Campuran
tertinggi diperoleh pada campuran 1 semen : 3 pasir : 0,2 abu batu dengan kuat lentur
sebesar 1866,03 N dan daya resapan air sebesar 5,976%.
Collections
- UT-Faculty of Engineering [4096]