Gaya Kepemimpinan Transformasional Kepala Sekolah Pada SMP Negeri 3 Jember
Abstract
Penelitian ini didasari oleh beberapa permasalahan terkait dengan ketidak
maksimalan kinerja guru antara lain dipicu oleh tidak jelasnya konsep dan
penerapan mutu terpadu di sekolah- sekolah yang diterapkan oleh kepala sekolah.
Selama ini, pihak otoritas sekolah kerap kali berbicara tentang mutu pendidikan,
tetapi mereka tidak paham konsep dan paparan manjemen mutu terpadu, sesuai
dengan salah satu standar nasional yaitu standar pengelolaan yang dapat dijadikan
good will untuk mencapai mutu yang diterapkan. Akibatnya output yang
dihasilkan oleh sekolah-sekolah tidak bermutu. Hal ini dikarenakan Kepala
Sekolah sebagai motor penggerak bagi sumber daya sekolah terutama guru-guru
dan staf sekolah. Peranan Kepala Sekolah sangat besar dalam proses pencapaian
tujuan pendidikan, sehingga dapat dikatakan bahwa sukses tidaknya kegiatan
sekolah sebagian besar ditentukan oleh kepemimpinan Kepala Sekolah itu sendiri.