• Login
    View Item 
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Social and Political Sciences
    • View Item
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Social and Political Sciences
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    KEPENTINGAN INDONESIA DALAM WORLD OCEAN CONFERENCE

    Thumbnail
    View/Open
    Devi Pratiwi_1.pdf (1.169Mb)
    Date
    2013-12-16
    Author
    Devi Pratiwi
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    seiring dengan peningkatan konsentrasi GRK terutama CO di atmosfer, mengakibatkan terjadinya perubahan iklim global. Dampak perubahan iklim global tersebut antara lain berupa peningkatan rata-rata muka air laut dan berbagai kerusakan fisik. Kondisi tersebut menimbulkan kerentanan terutama untuk mesyarakat di wilayah pesisir yang bergantung pada kondisi lingkungan dan kelestarian alam dalam menunjang kehidupan mereka. Kondisi tersebut telah menjadi perhatian dalam FAR IPCC meskipun belum mendapatkan perhatian khusus dari UNFCCC sebagai badan khusus yang menangani semua aspek perubahan iklim. Sebagai negara kepulauan yang memiliki ketergantungan tinggi di bidang ekologi, ekonomi dan sosial terhadap keberadaan lingkungan laut yang baik, mendorong Indonesia untuk menyelenggarakan World Ocean Conference di Manado pada tanggal 11-15 Mei 2009. Konferensi ini merupakan suatu respon terhadap kurangnya perhatian teradap keberlanjutan lingkungan laut terutama dalam menopang sendi-sendi vital kehidupan manusia. Selain itu, WOC juga membuka jalan bagi pembicaraan tema laut dan perubahan iklim bagi semua pihak. Keberhasilan penyelenggaraan WOC tidak bisa dipisahkan dari power yang dimiliki Indonesia sebaga negara kepulauan terbesar dan kepentingan Indonesia sebagai penyelenggara. Melalui MOD yang menjadi hasil akhir dari WOC, dapat diketahui beberapa kepentingan Indonesia dalam menyelenggarakan WOC yang meliputi terbentuknya norma internasional sebagai dasar perlindungan lingkungan laut dan wilayah pesisir atas dampak perubahan iklim, melalui WOC Indonesia berhasil membentuk suatu “like minded states” yang memeberikan dukungan terhadap tema laut dan perubahan iklim hingga substansi MOD dapat diterima sebagai salah satu point Copenhagen Accord dan Indonesia dapat merealisasikan kerjasama finansial di bidang lingkungan laut yaitu CTI dan kerjasama adaptasi, mitigasi dan eksplorasi di bidang kelautan.
    URI
    http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/9189
    Collections
    • UT-Faculty of Social and Political Sciences [5667]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    Context

    Edit this item

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository