Evaluasi Kualitas Layanan E-VB dengan Menggunakan Metode E-Govqual dan Importance Perfomance Analysis (Studi Kasus: 19 Desa di Kecamatan Cluring dan Kecamatan Muncar Kabupaten Banyuwangi)
Abstract
Electronic Village Budgeting (e-VB) adalah sistem informasi yang digunakan untuk menyinergikan keuangan dan memonitoring pembangunan di tingkat desa lebih transparan. Dengan adanya e-VB dapat memonitoring penganggaran dana desa secara online untuk mengetahui apakah pembangunan desa telah sesuai dengan anggaran yang diberikan pemerintah. Menurut Suyanto Waspo Tondo kepala BPMPD Banyuwangi penerapan e-VB dapat memangkas mata rantai penyusunan dan pengawasan anggaran secara manual di level desa dan megantisipasi penyelewengan. Terdapat tiga tahap dalam e-VB di kabupaten Banyuwangi yaitu perencanaan, penatausahaan, dan pertanggungjawaban. Menurut Abdullah Azwar Anas, Bupati Banyuwangi, pada tahun 2015 e-VB memiliki beberapa trial error dan beberapa kendala yang akan terus dibenahi. Dengan adanya error diawal penerapan dan beberapa kendala diperlukan evaluasi untuk mengukur kualitas layanan e-VB. Evaluasi pengukuran kualitas layanan e-VB dapat menghasilkan layanan tersebut berada pada posisi mana untuk mempersiapkan perbaikan layanan selanjutnya atau mempertahankan kinerja layanan yang bagus.
Penelitian ini menggunakan metode E-GovQual untuk mengukur sejauh mana kualitas layanan e-VB yang diterima pengguna dan metode IPA untuk mengukur kinerja layanan berdasarkan tingkat kepentingan layanan e-VB yang telah diterapkan di 189 desa yang tersebar di 25 kecamatan di Banyuwangi. Pengambilan data menggunakan instrumen kuisoner yang ditujukan untuk pengguna e-VB di 19 desa yang tersebar di Kecamatan Cluring dan Kecamatan Muncar. Dengan menggunakan dua metode peneliti dapat mengetahui sejauh mana kualitas layanan e-government berdasarkan persepsi pengguna dan merekomendasikan atribut yang perlu mendapatkan prioritas khusus serta atribut yang perlu dipertahankan kinerjanya sehingga dapat memenuhi kepentingan pengguna.