Evaluasi Kualitas Layanan E-Village Budgeting dengan Menggunakan Metode E-Govqual dan Importance Performance Analysis (Studi Kasus: 22 Desa di Kecamatan Kabat dan Kecamatan Licin, Kabupaten Banyuwangi)
Abstract
Pemerintah Kabupaten Banyuwangi dalam mewujudkan Inpres Nomor 3 Tahun 2003 telah melakukan pengembangan e-Government. Salah satu wujud pengembangan e-Government di Banyuwangi yakni penerapan e-Village Budgeting (e-VB). E-VB merupakan sistem informasi yang mensinergikan keuangan dan pembangunan di tingkat desa, sehingga di tingkat kabupaten dapat melakukan pemantauan dan pengawasan anggaran dana desa. Saat ini seluruh desa di Kabupaten Banyuwangi sejumlah 189 desa telah menerapkan e-VB. Menurut Abdullah Azwar Anas, Bupati Banyuwangi, pada tahun 2015 e-VB memiliki beberapa trial error dan beberapa kendala yang akan terus dibenahi. Pemerintah Kabupaten Banyuwangi dalam hal ini perlu melakukan evaluasi kualitas layanan e-VB agar dapat mengetahui hasil evaluasi dan rekomendasi perbaikan untuk memberikan pelayanan yang baik kepada publik. Merujuk pada Peraturan Bupati (Perbup) Banyuwangi Nomor 47 Tahun 2012, untuk meningkatkan kualitas pelayanan informasi kepada masyarakat, lembaga perangkat daerah yang menangani urusan bidang komunikasi dan informatika wajib melakukan evaluasi terhadap persiapan, pelaksanaan dan pengembangan terhadap pelayanan informasi.
Penelitian ini melakukan evaluasi kualitas layanan e-VB dengan menggunakan atribut penilaian e-GovQual dan skala prioritas perbaikan menggunakan penilaian IPA. Evaluasi kualitas layanan berdasarkan persepsi pengguna layanan yakni bendahara dan operator RKA di desa. Hasil evaluasi akan menjelaskan mengenai penilaian kualitas layanan yang diberikan dan skala prioritas rekomendasi layanan e-VB. Dengan adanya hasil evaluasi dan skala prioritas rekomendasi diharapkan dapat memberikan saran perbaikan dan pengembangan yang optimal kepada pihak penyedia layanan e-VB.