Efektivitas Kombinasi Vankomisin dan Vitamin C terhadap Pertumbuhan MRSA (Methicillin Resistant Staphylococcus aureus) (Effectiveness of Vancomycin and Vitamin C Combination on MRSA (Methicillin Resistant Staphylococcus aureus) Growth)
Date
2019-05-31Author
Jazmin, Ulin Nuha
Agustina, Dini
Prasetyo, Rony
Metadata
Show full item recordAbstract
Nefrotoksisitas akibat penggunaan jangka panjang vankomisin menjadi masalah serius pada
pasien infeksi MRSA dan penggunaan vitamin C telah terbukti mengurangi efek samping ini.
Vitamin C dalam kombinasinya dengan antibiotik dapat meningkatkan hambatan pertumbuhan
MRSA melalui mekanisme pembentukan Reactive Oxygen Spesies (ROS). Tujuan dari penelitian
ini adalah untuk mengetahui efek kombinasi vankomisin dan vitamin C terhadap pertumbuhan
MRSA dan untuk mengetahui konsentrasi minimum vitamin C yang dapat menurunkan Kadar
Hambat Minimum (KHM) vankomisin. Jenis penelitian adalah quasi experimental design dengan 7
kelompok, berupa 1 kelompok kontrol negatif yang diberikan vankomisin dan 6 kelompok
perlakuan yang diberikan vankomisin dan vitamin C dengan konsentrasi 0,4; 0,8; 1,6; 3,2; 6,4;
dan 12,8 mg/mL. Pengukuran KHM menggunakan metode mikrodilusi dengan 4 kali pengulangan.
Nilai KHM vankomisin pada kelompok perlakuan tidak mengalami penurunan dibandingkan
kelompok kontrol yaitu 1 µg/mL. Efek kombinasi didapatkan dengan perhitungan Kadar Hambat
Fraksional Indeks (KHFI) yang menunjukkan efek indifferent pada semua kelompok perlakuan.
Kesimpulan penelitian ini adalah tidak ada efek pada kombinasi vankomisin dan vitamin C yang
dibandingkan dengan kelompok kontrol dan penambahan vitamin C hingga konsentrasi 12,8
mg/mL tidak menurunkan KHM vankomisin.
Collections
- LSP-Jurnal Ilmiah Dosen [7300]