Strategi Pertahanan Maritim Republik Rakyat Tiongkok di Laut Cina Timur
Abstract
Strategi pertahanan maritim Tiongkok didasari oleh adanya ancaman
keamanan di Laut Cina Timur. Ancaman keamanan Tiongkok di laut Cina Timur
berawal dari Kebijakan Jepang pada tahun 2012 yang membeli tiga dari lima
pulau Diaoyu/Senkaku. Ancaman kedua yang muncul adalah kebijakan Pivot Asia
atau perimbangan kembali Amerika Serikat. Kebijakan Pivot Asia Amerika
Serikat untuk meningkatkan eksistensi militernya di laut Cina Timur. Kebijakan
Pivot Asia berdampak signifikan dengan meningkatnya aktivitas militer bersama
dengan negara aliansi.