Analisis Kestabilan Aerodinamika pada Rudder Pesawat Terbang N2XX pada Kondisi Left Engine Inoperatif (LEI)
Abstract
Kestabilan pesawat terbang diperlukan pada saat pesawat mengalami left engine in operatif (LEI). LEI adalah
keadaan bagian mesin kiri pesawat tidak berfungsi pada saat terbang atau tinggal landas. LEI dapat
diantisipasi dengan menggunakan ekor pesawat bagian vertikal (rudder) sebagai tumpuan. Tujuan penelitian
ini adalah mengetahui karakteristik aerodinamika rudder. Metodologi penelitian dengan cara analisis
aerodinamika rudder menggunakan simulasi software digital Datcom. Data input simulasi terdiri dari:
coefisien yowing deflection of rudder (C
NDR
) = -0,0022889/deg, dan Vertical Volume (V
v
) = 0,0830. Pengujian
sebelumnya menggunakan V
V
= 0,79 dan selanjutnya V
V
= 0,83. Hasil penelitian menunjukkan bahwa angka
Vv = 0,83 lebih stabil jika dibandingkan dengan V
v
= 0,79. Kesimpulan penelitian yaitu jika pesawat
mengalami LEI, maka kestabilan rudder dikondisikan sebagai berikut: V
v
= 0,083, C
NDR
= -0.0022889/degree,
coefisien lift C
L
= 1,8837 dan angle of attact (α) = 8,3277.
Collections
- LSP-Jurnal Ilmiah Dosen [7300]