Efek Kombinasi Ekstrak Metanol Daun Kembang Sepatu (Hibiscus rosasinensis L.) dan Siprofloksasin terhadap Shigella dysentriae secara In Vitro (Combination Effect of Methanol Extract of Hibiscus rosasinensis L. Leaf and Ciprofloxacin against Shigella dysentriae In Vitro)
Date
2019-01-25Author
Kurniawan, Billy Jusup
Shodikin, Muhammad Ali
Hermansyah, Bagus
Metadata
Show full item recordAbstract
Salah satu cara penanggulangan resistensi bakteri adalah kombinasi produk tanaman alam
dengan antibiotik. Daun kembang sepatu terbukti memiliki aktivitas antibakteri terhadap
Shigella dysentriae. Siprofloksasin merupakan antibiotik pilihan pertama untuk mengobati
infeksi Shigella dysentriae. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efek pemberian
ekstrak metanol daun kembang sepatu (Hibiscus rosasinensis L.) dan siprofloksasin
terhadap bakteri S. dysentriae secara in vitro. Jenis penelitian ini yaitu quasi experimental
design dengan rancangan posttest only control group design. Penelitian ini menggunakan
sembilan kelompok perlakuan (dengan variasi konsentrasi 0,5 µg/mL, 1 µg/mL, 2 µg/mL, 4
µg/mL, 8 µg/mL, 16 µg/mL, 32 µg/mL, 64 µg/mL, dan 128 µg/mL, dikombinasi dengan
siprofloksasin 5 µg /5µL) dan satu kelompok kontrol (hanya siprofloksasin 5 µg/5 µL).
Metode yang digunakan yaitu difusi sumuran. Data berupa diameter zona hambat di
sekitar sumuran. Hasil uji menunjukkan bahwa kombinasi daun kembang sepatu dan
siprofloksasin dapat menghambat pertumbuhan Shigella dysentriae namun membentuk
diameter zona hambat yang lebih kecil daripada siprofloksasin secara tunggal.
Collections
- LSP-Jurnal Ilmiah Dosen [7300]