Analisis Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa Dalam Menyelesaikan Masalah Sistem Persamaan Linear Tiga Variabel (Spltv) Ditinjau Dari Gaya Kognitif Impulsive Dan Reflective
Abstract
Kemampuan komunikasi matematis siswa bergaya kognitif impulsive berdasarkan
indikator, kemampuan secara tulis siswa kurang mampu dalam menyetakan
gagasan secara tulis dan memodelkan persamaan kedalam kalimat matematika,
mengintrepretasikan gagasan kedalam langkah-langkah penyelesaian serta
mengevaluasi gagasan tersebut. Namun untuk tipe soal SPLTV yang pernah
mereka kerjakan, mereka mampu merencanakan langkah-langkah
penyelesaiannya. Hal lain dalam penggunaan simbol, siswa impulsive juga kurang
mampu dalam menepatkannya. Keunikan kemampuan siswa impulsive yaitu
memiliki respon cepat dalam menyelesaikan permasalahan dan melakukan
beberapa kesalahan dalam penyelesaian yang ia tidak sadari. Kemudian untuk
kemampuan komunikasi matematis secara lisan siswa bergaya kognitif impulsive
memiliki respon yang cepat dalam menjawab dan menjabarkan permasalahan
langsung pada inti penyelesaiannya akan tetapi jawaban yang diberikan
cenderung salah. Meskipun begitu, siswa impulsive memiliki kecendrungan
kepercaan diri yang tinggi. Jika melihat penilaian berdasarkan indikator siswa
impulsive mampu memaksimalkan kemampuannya dalam menyatakan gagasan
berupa informasi pada soal, akan tetapi kurang memaksimalkan kemampuan
dalam menjelaskan bagaimana memodelkan persamaan tersebut dalam kalimat
matematika, menginterpretasi dan mengevaluasi gagasan untuk menyelesaikan
permasalahan dan kurang mampu menyatakan penempatan simbol dengan tepat.