Penerapan Asas Lex Specialis Derogate Legi Generalis Dalam Tindak Pidana Persetubuhan Terhadap Anak
Abstract
Penerapan hukum dalam putusan nomor
217/Pid.Sus/2015/PN.Bkn menurut penulis tidak sesuai dengan
Peraturan Perundang-Undangan yang ada. Hakim dalam
memutus perkara dengan menggunakan Kitab Undang-Undang
Hukum Pidana dan mengesampingkan Undang-Undang
Perlindungan Anak. Sehingga disini Hakim mengesampingkan
salah satu asas dalam peraturan perundang-undangan yaitu asas
lex specialis derogate legi generalis yang mempunyai arti
aturan yang khusus mengesampingkan aturan yang umum.
Sebenarnya telah jelas adanya pengaturan dimana adanya
undang-undang diluar KUHP apabila didalam KUHP itu
sendiri belum diatur. Sehingga disini Hakim dianggap
mengesampingkan Pasal 103 KUHP. Berarti hakim
menerapkan hukum tetapi tidak sebagaimana mestinya.
Collections
- UT-Faculty of Law [6214]