diajukan guna melengkapi tugas ahir dan memenuhi salah satu syarat untuk menyelesaikan Progam Studi Agroteknologi (S1) dan mencapai gelar Sarjana Pertanian
Abstract
Kesadaran petani yang meningkat tentang penggunaan pupuk organik
dalam usaha budidaya pertanian tidak diimbangi dengan penyediaan pupuk
organik yang terjangakau oleh petani, hal tersebut perlu ditanggulangi dengan
menyediakan pupuk organik yang terjangkau dan dapat dibuat sendiri. Pupuk
organik dapat berupa kompos cair yang dibuat menggunakan tumbuhan yang
memiliki kandungan unsur hara tinggi, dalam hal ini tumbuhan yang dapat
digunakan yaitu pahitan (Tithonia diversifolia) dan Kirinyu (Chromolaena
odorata L.), metode yang dapat diguanakan dalam proses pembuatan kompos cair
yaitu fermentasi. Fermentasi merupakan suatu metode yang digunakan untuk
mempercepat dekomposisi serta melakukan ekstraksi unsur hara yang terdapat
pada tanaman dengan bantuan mikroorganiseme, dalam hal ini mikroorganisme
yang dimanfaatkan berasal dari EM4 dan Rumen sapi.
Collections
- UT-Faculty of Agriculture [4239]