MEMPERKUAT MODAL SOSIAL PEREMPUAN DALAM MENGHADAPI BENCANA
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah melihat kapasitas perempuan dalam menghadapi
bencana. Hal ini dikarenakan perempuan seringkali dikatagorikan sebagai kelompok
rentan. Kerentanan-kerentanan tersebut, diantaranya disebabkan oleh faktor kultur
dan struktur. Namun disisi yang lain, perempuan memiliki kapasitas yang besar
dalam menghadapi bencana. Dengan menggunakan teori Modal Sosial dari Michael
Woolcock, penelitian ini mengkaji jaringan kelompok perempuan. Metode penelitian
menggunakan metode kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perempuan
mempunyai sebuah kapasitas jaringan yakni perempuan terintegrasi dalam
kelompok-kelompok kerukunan seperti kelompok pengajian muslimat, kelompok
PKK, Kelompok Arisan, dan kelompok pengajian yang lain. Melalui kelompok
tersebut perempuan melakukan sharing value, berbagi informasi dan saling
menguatkan satu sama lain. Keberadaan kelompok perempuan di masyarakat inilah
yang merupakan suatu modal sosial yang seharusnya mampu memjadi media untuk
mentransform pengetahuan perempuan khususnya pengetahuan kebencanaan.
Kelompok perempuan mempunyai kapasitas dalam mengkoordinir anggotanya
minimal seminggu sekali, kelompok perempuan ini pula mampu menggalang dana
dari anggotanya baik dalam bentuk dana Kas dan dana arisan, selain itu kelompok
perempuan mampu menjadi media untuk melakukan trauma healing terhadap
anggotanya.
Collections
- LSP-Jurnal Ilmiah Dosen [7359]