PENGARUH KONSENTRASI HORMON GIBERELIN (GA3) DAN PERBEDAAN WAKTU APLIKASI TERHADAP HASIL BUAH NAGA MERAH (Hilocereus costaricensis)
Abstract
Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh interaksi antar waktu aplikasi dan konsentrasi horomon giberelin terhadap hasil tanaman buah naga.Penelitian dilaksanakan pada bulan Februari sampai dengan April 2017 di kebun Agrotechnopark Fakultas Pertanian Universitas Jember.Penelitian dilakukan secara faktorial 5 x 3 menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 2 faktor dimana faktor pertama adalah konsentrasi aplikasi Giberelin (GA3) (K) dan faktor kedua adalah waktu aplikasi Giberelin (W). Faktor konsentrasi terdiri dari 5 taraf yaitu K0 ( tanpa Giberelin ), K1 (giberelin 25 ppm), K2 (giberelin 50 ppm), K3 (giberelin 75 ppm) dan K4 (giberelin 100 ppm). Sedangkan faktor waktu terdiri dari 3 taraf yaitu W1 (Waktu kuncup bunga), W2 (waktu bunga mekar) dan W3 (waktu tanaman berbuah).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa : (1) tidak terjadi interaksi antara perlakuan konsentrasi giberelin dan frekuensi gibereli terhadap semua parameter; (2) Aplikasi konsentrasi giberelin sampai 100 ppm mampu meningkatkan berat segar buah; (3) Waktu aplikasi giberelin terbaik yaitu pada saat muncul buah mampu meningkatkan berat segar dan kadar air buah.
Kata kunci :tanaman buah naga, zat pengatur tumbuh, GA3.
Collections
- UT-Faculty of Agriculture [4239]