dc.description.abstract | DMBA (7,12-Dimethylbenz(α)antracene) merupakan prototipe Polisiklik Aromatik
Hidrokarbon (PAH) yang banyak terdapat pada polutan asap kendaraan bermotor, asap
rokok, dan asap dapur. DMBA dikonversi menjadi metabolit reaktif DMBA-DE dan
menyebabkan peroksidasi lipid membran sel hepar sehingga kadar malondialdehid (MDA)
hepar meningkat. Brokoli memiliki kandungan flavonoid yang mampu menghambat
peroksidasi lipid. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan efek hepatoprotektif
pada pemberian ekstrak etanol brokoli terhadap kadar MDA hepar tikus putih galur wistar
yang diinduksi DMBA. Penelitian ini menggunakan 24 ekor tikus wistar jantan yang dibagi
menjadi 6 kelompok yaitu kontrol normal (aquades), kontrol negatif (DMBA), dan perlakuan
(ekstrak etanol brokoli dosis 250, 500, 1000, 2000 mg/kgBB). Perlakuan diberikan selama 7
hari diikuti dengan induksi DMBA dosis tunggal pada hari ke-8. Sampel jaringan hepar
diambil untuk pengukuran kadar MDA hepar pada hari ke-12. Data dianalisis menggunakan
uji One Way Anova dilanjutkan dengan Post Hoc Test LSD. Hasil penelitian menunjukkan
nilai rata-rata kadar MDA hepar antarkelompok memiliki perbedaan yang signifikan
(p<0,001). Penelitian ini menyimpulkan bahwa terdapat perbedaan efek hepatoprotektif
pada pemberian ekstrak etanol brokoli terhadap kadar MDA hepar tikus putih galur wistar
yang diinduksi DMBA. | en_US |