Uji Kedalaman Porositas Permukaan Bahan Pit dan Fissure Sealant Berbasis Resin Komposit dan Ionomer Kaca Setelah Di- rendam Saliva Buatan pH 5,5 (Depth Porosity Test of Surface Materials Pit and Fissure Sealant Based Resin Composite and Glass Ionomer After Soaked Artifi-cial Saliva pH 5,5)
Date
2018-01-02Author
Ramadhani, Annora
Sulistiyani, Sulistiyani
Hidayati, Lusi
Metadata
Show full item recordAbstract
Latar  Belakang.  pH  saliva dalam keadaan  normal  antara  5,6–7,0.  pH dibawah  5,5
termasuk dalam lingkungan yang rentan terhadap karies. Konsentrasi ion H
 yang tinggi
akan menguraikan ikatan Ca-P dan akan membebaskan ion-ion ke lingkungan sekitar .
Sehingga  bahan  fissure  sealant akan  kehilangan  mineral  anorganik  penyusun  dan
membentuk porositas pada permukaan bahan.  Apabila permukaan sealant kasar karena
adanya  porositas  dapat  menjadi  tempat  retensi  plak  dan  kalkulus  yang  dapat
menyebabkan karies. Selain itu, semakin banyak porositas akan mempengaruhi kekuatan
kompresi  bahan tumpatan ketika digunakan untuk mengunyah.  Tujuan.  Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui  perbedaan kedalaman porositas permukaan antara bahan
pit dan  fissure sealant berbasis  resin dengan ionomer  kaca  setelah direndam  saliva
buatan  dengan  pH 5,5.  Metode.  Jenis  penelitian ini  adalah penelitian eksperimental
laboratoris dengan rancangan penelitian  the post  test only control  group design. Total
jumlah  sampel  yang  dibutuhkan  adalah  16  sampel.  Alat  yang  digunakan  adalah
Scanning  Electron  Microscope (SEM)  dengan  satuan  pengukuran  µm.  Hasil.  Rerata
kedalaman porositas permukaan bahan  pit dan  fissure sealant berbasis resin komposit
yang  direndam  saliva buatan  dengan  pH  5,5  selama  24  jam memiliki  kedalaman
porositas yang lebih besar yaitu sebesar 2,805 µm dibandingkan bahan pit dan fissure
sealant berbasis ionomer kaca yang sebesar  1,912 µm.
Collections
- LSP-Jurnal Ilmiah Dosen [7428]
