Show simple item record

dc.contributor.authorNingsih, Indah Yulia
dc.date.accessioned2017-12-15T08:04:02Z
dc.date.available2017-12-15T08:04:02Z
dc.date.issued2017-12-15
dc.identifier.issn1693-3591
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/83638
dc.descriptionPHARMACY JOURNAL, Vol.14 No. 01 Juli 2017en_US
dc.description.abstractMalaria merupakan suatu penyakit yang disebabkan oleh beberapa parasit Plasmodium dan menjadi salah satu penyakit infeksi utama di beberapa daerah tropis seperti negaranegara Asia dan Afrika. Masalah utama dalam mengatasi malaria adalah adanya peningkatan resistensi vektor terhadap insektisida dan peningkatan resistensi parasit terhadap obat malaria, seperti klorokuin dan artemisinin. Masyarakat, khususnya para pengobat tradisional di berbagai daerah endemik tersebut telah menggunakan tumbuhan sebagai pengobatan turun-temurun untuk mengatasi demam dan gejala malaria lainnya. Fakta ini mendorong para peneliti untuk menemukan agen antimalaria baru yang terjangkau, mudah diperoleh, dan diterima secara budaya berdasarkan pengetahuan etnomedisin.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.subjectetnomedisinen_US
dc.subjectmalariaen_US
dc.subjecttumbuhan obaten_US
dc.titlePENCARIAN TUMBUHAN OBAT YANG BERPOTENSI SEBAGAI ANTIMALARIA BERDASARKAN PENGETAHUAN ETNOMEDISINen_US
dc.typeArticleen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record