PENERAPAN METODE PROBING PROMPTING MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK PADA MATA PELAJARAN SEJARAH KELAS XI IPS 2 SMAN AMBULU SEMESTER GENAP TAHUN AJARAN 2016/2017
Abstract
Berdasarkan permasalahan yang telah dirumuskan oleh peneliti tentang
peningkatan kemampuan berpikir kritis dan hasil belajar peserta didik kelas XI IPS 2
SMAN Ambulu melalui penggunaan gambar dan metode probing prompting sebagai
media pembelajaran sejarah, maka dapat disimpulkan sebagai berikut:
1) Penggunaan gambar sebagai media pembelajaran sejarah mampu
meningkatkan kemampuan berpikir kritis peserta didik dalam pembelajaran sejarah di
kelas XI IPS 2 SMAN Ambulu tahun ajaran 2016/2017 dari pra siklus, siklus 1,
siklus 2, dan siklus 3 kemampuan berpikir kritis peserta didik mengalami peningkatan
pada setiap siklusnya. Pada pra siklus diperoleh skor akhir 49,14% meningkat pada
siklus 1 dengan skor 55,40% yang dinyatakan kemmapuan berpikir krtitis masih
rendah dan meningkat pada siklus 2 dengan skor 64,18% yang dinyatakan cukup
kritis serta meningkat pada siklus 3 dengan skor 72,09% yang dinyatakan cukup
kritis.
2) Penggunaan gambar sebagai media pembelajaran sejarah mampu
meningkatkan hasil belajar peserta didik dalam pembelajaran sejarah di kelas XI IPS
2 SMAN Ambulu tahun ajaran 2016/2017. Persentase hasil belajar peserta didik pada
aspek kognitif peserta didik pada siklus 1 memperoleh 74,81%, pada siklus 2
memperoleh persentase 77,40% sehingga mengalami peningkatan sebesar 23,01%
dan pada siklus 3 memperoleh persentase 84,97% sehingga mengalami peningkatan
14,81%.
Berdasarkan hasil analisis data pada pelaksanaan siklus 1, siklus 2, dan siklus
3 dapat dinyatakan bahwa hasil belajar sejarah peserta didik kelas XI IPS 2 SMAN
Ambulu dengan penggunaan media gambar dan metode probing prompting
pembelajaran dapat meningkat.