PENGEMBANGAN INDIKATOR 4 C’s YANG SELARAS DENGAN KURIKULUM 2013 PADA MATA PELAJARAN MATEMATIKA SMP/MTs KELAS IX SEMESTER 1
Abstract
Pendidikan bagi kehidupan umat manusia merupakan kebutuhan mutlak
yang harus dipenuhi sepanjang hayat. Tanpa pendidikan suatu kelompok manusia
tidak dapat hidup berkembang sejalan dengan aspirasi (cita-cita) untuk maju,
sejahtera dan bahagia menurut konsep pandangan hidup mereka sendiri. Pendidikan
diyakini banyak kalangan sebagai kunci keberhasilan masa depan dan segala
sesuatu yang berkaitan dengan kualitas manusia dan pembangunan, senantiasa
dikaitkan dengan pendidikan. Begitu pentingnya pendidikan sehingga suatu negara
dapat ditentukan maju atau tidaknya dilihat dari kualitas pendidikannya.
Diharapkan peran pendidikan di Indonesia dapat menyiapkan kualitas generasi di
masa depan yang lebih baik. Pada abad 21 diharapkan dunia pendidikan semakin
meningkat, perubahan harus terus dilakukan sehingga semua peserta didik
memperoleh kemampuan dan keterampilan yang mereka butuhkan untuk
berkembang di masa depan yang penuh persaingan.
Berdasarkan adanya perubahan di dunia pendidikan, kerangka kompetensi
yang diharapkan pada abad 21 berfokus pada kemampuan berpikir tingkat tinggi,
yaitu siswa akan dituntut untuk kreatif, inovatif, serta metakognitif agar menjadikan
siswa memiliki kemampuan sesuai indikator 4C’s yaitu Critical Thinking, Creative,
Communication, dan Collaboration. Dengan harapan siswa di masa depan mampu
bersaing dalam dunia pendidikan dan meningkatkan kualitas pendidikan.
Pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh dapat dijadikan bekal hidup di
lingkungan masyarakat baik secara lokal maupun global.
Tujuan penelitian ini adalah untuk menghasilkan indikator 4C’s yang
selaras dengan Kurikulum 2013 pada mata pelajaran matematika SMP/MTs kelas
IX semester 1. Penelitian ini adalah penelitian pengembangan yang dilakukan berdasarkan model Plomp yang telah dimodifiksi, yang terdiri dari 4 fase yaitu fase
investigasi awal (preliminary investigation), fase desain (design), fase
realisasi/kontruksi (relization/contruction), dan fase tes, evaluasi, dan revisi
(test,evaluation, and revision). Pengembangan pada penelitian ini yaitu indikator
4C’s yang selaras dengan kurikulum 2013 pada mata pelajaran matematika
SMP/MTs kelas IX semester 1 yang terdiri dari 3 bab yaitu: bilangan berpangkat
dan bentuk akar, persamaan kuadrat, dan fungsi kuadrat. Indikator 4C’s yang
dikembangkan mengacu pada kerangka keterampilan P21 yang kemudian di reduce
di setiap bab. Indikator yang dikembangkan kemudian di validasi oleh lima
validator yaitu 3 Dosen Pendidikan Matematika Universitas Jember dan 2 Guru
Matematika dari SMP Negeri 1 Jember dan SMP Negeri 10 Jember. Pada proses
validasi terdapat beberapa kali revisi berdasarkan saran dari validator.
Masing-masing indikator 4C’s yang telah dikembangkan, dideskripsikan
dengan memberi kegiatan pembelajaran agar lebih memperjelas maksud dan tujuan
indikator tersebut. Hasil pengembangan Indikator 4C’s yang selaras dengan
Kurikulum 2013 pada mata pelajaran Matematika SMP/MTs kelas IX semester 1
dapat dilihat pada Lampiran B. Berdasarkan hasil validasi, peneliti melakukan
analisis hasil validasi indikator. Kriteria kevalidan menyatakan produk yang
dikembangkan dikatakan valid jika minimal memiliki interpretasi ≥ 3,00 dan
dikatakan sangat valid apabila interpretasi kevalidannya mencapai 4,00.
Berdasarkan hasil analisis data lembar validasi dari kelima validator, diperoleh nilai
validitas produk sebesar 3,89 dengan intrepretasi valid. Maka pengembangan
indikator 4C’s yang selaras dengan kurikulum 2013 pada mata pelajaran
matematika SMP/MTs kelas IX semester 1 telah memenuhi kriteria kevalidan dan
layak untuk digunakan dalam kegiatan belajar mengajar (KBM)