PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV PADA MATA PELAJARAN IPS POKOK BAHASAN SEMANGAT KEPAHLAWANAN DAN CINTA TANAH AIR MENGGUNAKAN QUANTUM LEARNING MELALUI TEKNIK PETA PIKIRAN (MIND MAPPING) DI SDN ANTIROGO 02 KABUPATEN JEMBER TAHUN PELAJARAN 2011-2012
Abstract
Aktivitas belajar siswa yang rendah pada mata pelajaran IPS berdampak pada
rendahnya hasil belajar siswa. Salah satu faktor yang mempengaruhinya adalah
metode mengajar guru yang kurang membangkitkan aktivitas belajar siswa.
Berdasarkan latar belakang masalah penelitian di atas, rumusan masalah
dalam penelitian ini adalah:
a. bagaimana penerapan Quantum Learning dengan teknik peta pikiran (Mind
Mapping) dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa kelas IV pokok bahasan
Semangat Kepahlawanan dan Cinta Tanah Air di SD Negeri Antirogo 02?
b. bagaimana penerapan Quantum Learning dengan teknik peta pikiran (Mind
Mapping) dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas IV pokok bahasan
Semangat Kepahlawanan dan Cinta Tanah Air di SD Negeri Antirogo 02?
Sesuai dengan permasalahan di atas, penelitian ini bertujuan untuk
meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa melalui penerapan Quantum Learning
melalui Teknik Peta Pikiran (Mind Mapping) pada mata pelajaran IPS.
Penggunaan Quantum Learning dengan Teknik Peta Pikiran dalam penelitian
ini adalah salah satu pembelajaran yang dapat memancing aktifitas dan hasil belajar
siswa, karena pembelajaran tersebut siswa akan diajak belajar dalam suasana yang
lebih nyaman dan menyenangkan, sehingga siswa akan lebih bebas dalam
menemukan berbagai pengalaman baru dalam belajarnya.
Penelitian ini dilakukan di SDN Antirogo 02 Kecamatan Jember. Penentuan
subyek penelitian menggunakan metode populasi, yaitu di kelas IV dengan jumlah
siswa sebanyak 31 siswa. Sumber data primer diperoleh dari siswa kelas IV dan guru
kelas IV, sedangkan data sekunder diperoleh dari guru kelas IV . Desain yang dipakai
dalam penelitian ini adalah model skema spiral dari Hopkins dengan tahap penelitian
tindakan yang meliputi perencanaan (planning), tindakan (action), pengamatan
(observation), dan refleksi (reflection). Untuk memperoleh data dalam penelitian ini
digunakan metode observasi, dokumentasi, wawancara, dan tes. Analisa data yang
digunakan dalam penelitian ini menggunakan analisis deskriptif kualitatif.
Hasil yang diperoleh dalam penelitian ini menunjukkan adanya peningkatan
aktivitas dan hasil belajar siswa. Sebelum tindakan hasil belajar siswa menunjukan
ketuntasan belajar secara klasikal sebesar 29 % dengan kriteria kurang sekali. Pada
siklus I, aktivitas belajar siswa langsung meningkat menjadi 3,6 dengan kriteria
aktivitas belajar tinggi, dan hasil belajar siswa meningkat dengan ketuntasan belajar
secara klasikal sebesar 84 %. Pada siklus II, aktivitas dan hasil belajar siswa semakin
meningkat dengan skor rata-rata aktivitas belajar siswa sebesar 4,4 dengan kriteria
aktivitas belajar sangat tinggi. Peningkatan tersebut searah dengan peningkatan hasil
belajar siswa yang ditunjukkan dengan ketuntasan belajar secara klasikal sebesar
97%.
Kesimpulan yang diperoleh dari hasil penelitian ini adalah terjadinya
peningkatan aktivitas dan hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS di kelas IV
SDN Antirogo 02 Kecamatan Sumbersari Kabupaten Jember tahun pelajaran 20112012.
Saran yang diberikan adalah siswa yang mengalami kesulitan hendaknya
diberikan suatu bimbingan secara individu agar siswa lebih memahami tata cara
perangkaian peta pikiran (Mind Mapping), mempresentasikan/membaca hasil peta
pikiran (Mind Mapping) yang telah dibuatnya dan selalu siap dalam menerima materi
pembelajaran,. Hal tesebut dimaksudkan agar siswa lebih memahami dan mampu
melaksanakan Quantum Learning dengan teknik peta pikiran (Mind Mapping) dengan
baik dan benar.