dc.description.abstract | Pembelajaran IPA di sekolah dasar bertujuan untuk memberikan wawasan
kepada siswa melalui pembelajaran yang menekankan pada pengalaman langsung
berupa pengamatan atau percobaan. Namun pada kenyataannya pembelajaran IPA
di SDN Tegalgede 01 Jember masih belum melibatkan siswa secara aktif dalam
pembelajaran. Siswa hanya menerima ilmu melalui penjelasan yang diberikan
oleh guru. Selain itu kegiatan pembelajaran juga kurang mengembangkan
kegiatan yang berkaitan dengan kemampuan berpikir kreatif siswa. Kegiatan
pembelajaran menjadi pasif karena guru kurang memberikan kegiatan untuk
bertanya jawab maupun kegiatan untuk memunculkan gagasan siswa. Hal tersebut
dapat berdampak pada rendahnya hasil belajar dan kemampuan berpikir kreatif
siswa. Berdasarkan permasalahan tersebut maka rumusan masalah dalam
penelitian ini adalah bagaimanakah peningkatan kemampuan berpikir kreatif dan
hasil belajar siswa pada pokok bahasan sifat-sifat cahaya melalui model
pembelajaran Children Learning in Science (CLIS) pada siswa kelas V SDN
Tegalgede 01 Jember. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan
kemampuan berpikir kreatif dan hasil belajar IPA pokok bahasan sifat-sifat
cahaya melalui model pembelajaran Children Learning in Science (CLIS) pada
siswa kelas V SDN Tegalgede 01 Jember. Model pembelajaran CLIS merupakan
model pembelajaran yang bertujuan untuk memunculkan gagasan siswa mengenai
suatu permasalahan serta merekonstruksi gagasan tersebut melalui pengamatan atau percobaan Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian ini
dilaksanakan di SDN Tegalgede 01 Jember dengan subjek penelitian siswa kelas
V yang berjumlah 27 siswa. Penelitian ini menggunakan dua siklus, masingmasing
siklus terdapat empat tahap yang dilakukan yaitu perencanaan,
pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Metode pengumpulan data yang digunakan
dalam penelitian ini antara lain observasi, wawancara, dokumentasi, dan tes.
Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif
kualitatif. Hasil yang diperoleh setelah dilakukan analisis data menunjukkan
bahwa terdapat peningkatan kemampuan berpikir kreatif dan hasil belajar siswa.
Berdasarkan analisis data mengenai kemampuan berpikir kreatif siswa, dapat
diketahui bahwa nilai rata-rata yang diperoleh pada siklus I mencapai 52,47
dengan kriteria rendah dan nilai rata-rata yang diperoleh pada siklus II mencapai
66,67 dengan kriteria sedang. Peningkatan kemampuan berpikir kreatif siswa dari
siklus I ke siklus II sebesar 14,2. Selain itu, hasil belajar siswa juga mengalami
peningkatan. Pada siklus I nilai rata-rata yang diperoleh sebesar 61 dengan kriteria
cukup dan nilai rata-rata yang diperoleh pada siklus II sebesar 80,86 dengan
kriteria baik. Peningkatan hasil belajar siswa dari siklus I ke siklus II sebesar
19,86.
Kesimpulan dari penelitian ini adalah penerapan model pembelajaran
CLIS dapat meningkatkan kemampuan berpikir kreatif dan hasil belajar siswa
kelas V SDN Tegalgede 01 Jember pada pokok bahasan sifat-sifat cahaya. Saran
dalam peneitian ini yaitu model pembelajaran CLIS dapat digunakan sebagai
salah satu model pembelajaran alternatif dalam pembelajaran agar siswa menjadi aktif dalam pembelajaran | en_US |