KOMPOSISI SPESIES PARASITOID KUTU DAUN PADA BEBERAPA JENIS TANAMAN INANG
Abstract
Kutu daun merupakan hama yang dapat menyebabkan kerusakan besar
pada tanaman diantaranya tanaman menjadi kering dan pertumbuhan abnormal,
tanaman terserang virus serta timbulnya embun jelaga yang menutupi tanaman
sehingga mengganggu proses fotosintesis. Pengendalian kutu daun secara hayati
di lahan dapat dilakukan menggunakan musuh alami, Salah satunya adalah
parasitoid. Parasitoid merupakan serangga pada fase pradewasa yang menjadi
parasit pada tubuh serangga lain khususnya serangga hama dan membunuh
inangnya. Penelitian serta laporan tentang pengendalian kutu daun menggunakan
parasitoid belum banyak di lakukan, terutama di Kabupaten Jember, sehingga
studi tentang komposisi spesies parasitoid kutu daun perlu dilakukan untuk
mengetahui spesies parasitoid yang berada pada tanaman kedelai, cabai, kacang
panjang, dan jagung.
Tujuan dilakukanya penelitian ini adalah untuk mengetahui komposisi dan
keragaman spesies parasitoid kutu daun serta mengetahui hubungan antara jenis
tanaman inang terhadap parasitoid yang menyerang hama kutu daun. Penelitian ini
dilakukan di Laboratorium Program studi Agroteknologi, Fakultas Pertanian,
Universitas Jember pada bulan November 2015 sampai Oktober 2016. Prosedur
penelitian terdiri dari beberapa tahapan diantaranya persiapan penelitian,
Pengambilan sampel kutu daun dari lahan, Memelihara kutu daun dalam kotak
rearing sampai parasitoid muncul, Pembuatan preparat awetan parasitoid dan
identifikasi parasitoid. Variable yang diamati dalam penelitian adalah
keanekaragaman spesies parasitoid, kelimpahan jenis, indeks similaritas serta
persentase parasitasi parasitoid.
Hasil menunjukan bahwa keanekaragaman spesies parasioid pada tanaman
kedelai adalah kategori sedang, tanaman cabai adalah sedang, tanaman kacang
panjang adalah Rendah, dan tanaman jagung memiliki kategori rendah. Komposisi
spesies parasitoid pada tanaman kedelai, cabai, kacang panjang dan jagung adalah
Anagrus, Dicopus, Encarsia, Syrphophagus, Coagerus, Copidosoma,
Aprostocetus, Leptacis, dan Lipolexis, serta supertribe Cecidomyiidi. Parasitoid
yang dominan adalah Encarsia karena memiliki nilai Kelimpahan serta Persentase
parasitasi yang paling baik dibandingkan parasitoid lain yang ditemukan. Masingmasing
jenis tanaman memiliki kutu daun yang berbeda sehingga mempengaruhi
parasitoid yang ditemukan. Tanaman kedelai adalah kutu daun A. glycines yang
didominasi oleh parasitoid Encarsia, tanaman cabai memiliki kutu daun M.
persicae yang didominasi parasitoid Anagrus, tanaman Kacang panjang memiliki
kutu daun A. craccivora yang didominasi oleh parasitoid Syrphophagus dan Kutu
dau pada tanama jagung adalah R. maidis yang didominasi parasitoid Coagerus.
Collections
- UT-Faculty of Agriculture [4239]